Anjangsana, Bhayangkara Sejati Tak Pernah Benar-benar Purna

waktu baca 2 menit
Rabu, 18 Jun 2025 16:54 0 35 Harold

PATI – Mondes.co.id | Kapolresta Pati AKBP Jaka Wahyudi menegaskan bahwa semangat Bhayangkara sejati tidak berhenti saat masa dinas berakhir.

Ihwal tersebut terbukti, dalam kegiatan memperingati Hari Bhayangkara ke-79.

Jajaran Polresta Pati menggelar anjangsana ke rumah dua purnawirawan Polri yang tengah mengalami gangguan kesehatan, Rabu (18/6/2025).

Anjangsana ini menjadi pengingat bahwa Bhayangkara sejati tidak pernah benar-benar purna.

Pengabdian mungkin telah selesai, namun semangatnya terus hidup dalam bentuk perhatian, empati, dan persaudaraan.

Di tengah berbagai tantangan yang dihadapi institusi, langkah kecil seperti ini menunjukkan wajah Polri yang lebih manusiawi.

Kabag Ren Polresta Pati Kompol Anwar, mengatakan Dua sosok yang dikunjungi adalah AKP (Purn) Kusugiarto di Desa Winong dan AKBP (Purn) Yusrodi di Desa Semampir.

“Keduanya adalah mantan perwira Polri yang telah mengabdi puluhan tahun untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat,” ujarnya.

Kini, di masa pensiun yang mereka jalani dengan kondisi kesehatan yang menurun, Polresta Pati hadir bukan hanya sebagai bentuk penghormatan, tetapi juga membawa dukungan moril dan materiil.

“Kami datang bukan karena ini agenda seremonial. Kami datang karena mereka adalah keluarga besar kami. Mereka pernah berdiri bersama kami di barisan Bhayangkara,” terangnya.

Kompol Anwar menambahkan bahwa semangat kekeluargaan harus terus dipelihara, bahkan setelah seragam dilepas.

“Mereka dulu yang menjaga kita, menjaga masyarakat. Sekarang giliran kita yang hadir saat mereka butuh. Ini bukan belas kasihan, ini bentuk penghargaan dan penghormatan,” tegasnya.

Selama kunjungan, suasana berlangsung hangat dan penuh empati. Rombongan dari Polresta Pati menyempatkan diri untuk berdialog dengan para purnawirawan dan keluarganya, mendengarkan langsung kondisi kesehatan mereka, serta memberikan dukungan moril yang sangat dibutuhkan.

BACA JUGA :  Sekolah di Pati Haram Jual LKS hingga Buku

Di momen itu, rasa persaudaraan antara anggota aktif dan para senior tampak begitu nyata.

Sebagai bentuk kepedulian konkret, Polresta Pati juga menyerahkan bingkisan sembako.

Selain itu, bantuan tali asih turut diberikan sebagai simbol solidaritas dan bukti bahwa institusi Polri tidak pernah meninggalkan mereka yang telah berjasa.

“Kami sangat tersentuh, tidak menyangka bahwa bapak masih begitu dihargai. Terima kasih kepada seluruh jajaran Polresta Pati,” ucap salah satu anggota keluarga AKBP (Purn.) Yusrodi dengan mata berkaca-kaca.

Kompol Anwar berharap, kegiatan anjangsana seperti ini tidak berhenti hanya di peringatan hari besar Polri.

“Kami ingin membangun budaya peduli yang konsisten. Karena Polri bukan hanya soal penegakan hukum, tapi juga tentang nilai kemanusiaan dan saling menjaga satu sama lain,” pungkasnya.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini