PATI – Mondes.co.id | Sejumlah punggawa serta tenaga medis Rumah Sakit Mardirahayu Kudus langsung kepincut setelah berkunjung dan merasakan roti buatan Warga Binaan Lembaga Permasyarakatan Kelas II B Pati, Jawa Tengah.
Tak tangung-tanggung, bahkan salah satu petugas medis RS Mardirahayu Kudus, Dr Sri Pinangsih, berencana akan membantu melakukan pemasaran produk roti karya Warga Binaan Permasyarakatan (WBP) Lapas Pati secara digital.
“Ke depan akan kami bantu pasarkan roti karya WBP Lapas Pati secara digital. Karena roti ini sangat berkualitas dan berkelas bakery, selain rasanya yang enak, teksturnya juga empuk, ditambah harganya juga sangat murah meriah,” singgungnya, kemarin.
Sementara, Febie Dwi Hartanto, Kepala Lembaga Permasyarakatan Kelas II Pati, melalui Eko Budi, Kasi Pembinaan Pendidikan dan Giat Kerja (Binadik dan Giatja) mengaku berterima kasih dengan adanya bantuan promosi dari para punggawa RS Mardirahayu Kudus.
“Tentunya kami sangat mengapresiasi dan terima kasih. Dan semoga dengan adanya bantuan promosi dari para pegawai dan tenaga medis RS Mardirahayu ini roti buatan WBP Lapas Pati dapat dikenal masyarakat secara luas.
Setidaknya ada empat jenis roti berkualitas rasa bakery karya Warga Binaan Lapas Pati. Diantaranya yaitu Denis, Pisang Coklat, Boy, dan Komyang. Selain itu, per satu roti hanya dijual seharga Rp3000 rupiah.
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar