Ngenes, Petani Tembakau di Pati Tak Pernah Peroleh Alokasi Pupuk Subsidi

waktu baca 2 menit
Jumat, 21 Jul 2023 12:02 0 1057 mondes

PATI – Mondes.co.id | Petani tembakau di Kabupaten Pati mengaku tak pernah memperoleh bantuan berupa pupuk subsidi dari pemerintah.

Hal ini dinyatakan oleh salah seorang petani tembakau, Sudarto.

Petani yang berasal dari Desa Kebonturi, Kecamatan Jaken, itu mengaku terkendala masalah harga pupuk yang tinggi, terutama pupuk ZK.

Diketahui, harga pupuk yang menjadi andalan para petani tembakau itu saat ini seharga Rp220.000.

“Harga pupuk ZK sekarang Rp220 ribu. Kami biasanya difasilitasi oleh Balai Penyuluh Pertanian (BPP) untuk membelinya di sana. Tetapi kami juga dibolehkan membeli di tempat lain,” ujar pria yang berasal dari Kelompok Tani (Poktan) Mukti Rahayu.

Ia menyatakan, pupuk dasar di dalam dunia pertembakauan adalah pupuk ZK.

Akan tetapi pihaknya selalu merasakan kesulitan mengakses pupuk tersebut dengan harga murah.

“Basic pupuk untuk tembakau ini ZK. Namun malah pemerintah tidak mensubsidi pupuk tersebut,” ungkapnya kepada Mondes.co.id, Jumat 21 Juli 2023.

Kendati demikian, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah tiap tahun selalu mengalokasikan pupuk tersebut melalui BPP setempat.

Mereka memfasilitasi petani tembakau berupa pupuk ZK dan pupuk fertile.

Biasanya ia diarahkan membeli pupuk tersebut ke BPP Kecamatan Jaken, tetapi boleh juga membeli ke kios pengecer pupuk lain.

Petani yang menanam tembakau seluas 1,5 hektare itu berharap, pemerintah memberikan pupuk subsidi yang tepat bagi petani tembakau seperti dirinya.

Hal ini supaya ia dan rekan-rekan kelompok dimudahkan untuk menanam tembakau tanpa mengeluarkan anggaran besar.

BACA JUGA :  Ramadan, Sepanjang Jalanan Maguan Rembang Menuju Kuniran Pati Dibanjiri Pedagang Takjil

“Terakhir kali saya menanam 1,5 hektare, lahan saya berada tepat di belakang Kantor Balingtan. Saat itu saya berhasil memanen 1,8 ton tembakau kering. Semoga ke depan pemerintah memperhatikan para tembakau dengan memberikan pupuk bersubsidi,” harapnya. (Sing/Mr)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini