Persipa Kedatangan Striker Nomor 9, Lini Serang Lebih Tajam
Foto: Pemain baru Persipa Pati, Imam Witoyo. (Mondes/Istimewa) PATI – Mondes.co.id | Imam Witoyo, yang sebelumnya memperkuat klub Sriwijaya FC Palembang, akan segera memperkuat barisan Persatuan Sepakbola Indonesia Pati (Persipa).
Posisinya akan membantu Laskar Saridin untuk mengarungi babak play-off degradasi agar bertahan di Liga 2 Indonesia musim 2025/2026.
Pembenahan skuad memang terus dilakukan oleh kebanggaan warga Pati. Pasalnya, posisi Imam Witoyo sangat vital, guna memperuncing lini serang Persipa Pati.
Dikonfirmasi, Manajer Persipa Pati, Dian Dwi Budianto membenarkan kabar tersebut.
Artinya, Imam Witoyo bakalan berjuang bersama Silvio Escobar dan kawan-kawan untuk selamat dari jurang degradasi.
“Iya kami datangkan Imam Witoyo jelang bergulirnya babak play-off degradasi Liga 2,” ungkapnya saat dihubungi, Selasa, 14 Januari 2025.
Striker lokal ini akan menjadi tumpuan Bambang Nurdiansyah jika penyerang andalannya, Silvio Escobar kurang optimal.
Apalagi, pemain dengan posisi nomor 9 ini, memiliki daya dobrak yang kuat demi membombardir pertahanan musuh.
Perlu diinformasikan, Imam Witoyo cukup familiar di telinga Patifosi, bahkan namanya terukir di hati penggemar klub berjuluk Kebo Landoh.
Pasalnya, Imam Witoyo pernah merasakan bertempur bersama punggawa Persipa Pati di musim sebelumnya, yakni Liga 2 Indonesia musim 2023/2024.
Pemain yang mempunyai market value Rp869 juta ini, seringkali menyelamatkan Persipa Pati dari kekalahan saat masuk dari bangku cadangan.
Kala itu, beberapa kali juga mempersembahkan gol kemenangan untuk klub kebanggaan, Patifosi.
Akan tetapi, mamanya hilang dari barisan pemain Persipa Pati setelah direkrut Laskar Wong Kito di musim lalu.
Kondisi tersebut menyebabkan Persipa Pati beberapa kali sulit mencetak gol di Liga 2 Indonesia musim 2024/2025.
Oleh sebab itu, anak asuh Bambang Nurdiansyah kesulitan bermain cemerlang di kompetisi Liga 2 musim ini, sehingga memasuki zona play-off degradasi.
Pelatih dengan sapaan Coach Banur kehilangan pemain ini. Bahkan, sang entrenador sempat menginginkan jasa pemain 31 tahun ini pada November 2024 kemarin.
Sayangnya, sang predator kalah cepat dari klub asal Kota Pempek.
“Pemain seperti Imam Wiyoto sebenarnya ingin kita tahan. Tapi itu kan urusan manajemen sama pemain yang bersangkutan,” ujarnya.
“Ketika saya datang, dia nggak ada. Persiapan mendadak, mereka sudah pergi-pergi cari dapat klub masing-masing,” ungkap eks pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia itu, Minggu, 12 Januari 2025.
Bersyukur, Persipa Pati sudah kedatangan Imam Witoyo, sehingga timnya dapat diatur secara lebih mudah, sehingga Coach Banur bisa fleksibel meramu taktik.
Hadirnya Imam Witoyo akan menambah daftar transfer Persipa Pati setelah merekrut Silvio Escobar, Kenta Hara, Vendry Mofu, Muhamad Fadillah, dan Dhanu Syahputra.
Editor: Mila Candra
Pos terkait
BERITA TERBARU LAINNYA
Tidak ada komentar