Kenalan Sama Putri, Selebgram dan Endorsment Lokal Pati Berkarya Lewat Konten

waktu baca 3 menit
Selasa, 26 Nov 2024 12:20 0 202 Singgih Tri

PATI – Mondes.co.id | Mendulang pundi-pundi rupiah dengan cara menjadi selebgram memang pilihan bagi sebagian anak muda, termasuk salah satunya gadis asal Kabupaten Pati ini.

Kepiawaiannya dalam menjadi model di dunia digital, memberikannya keberuntungan karena kerap menjadi penghias beranda para warganet lokal.

Gadis tersebut bernama Putri Wulan Dari (20), yang kerap membagikan konten-konten di akun media sosialnya, yakni Instagram maupun TikTok.

Putri sendiri sangat lekat dengan konten-konten motor klasik di Bumi Mina Tani. Bahkan, sejak 2018 ia sering menjadi model selebgram otomotif tersebut.

Wanita dengan paras cantik menawan itu sangat terampil dalam melakukan endorse. Apalagi, kontennya sebagai model, sering FYP (video yang tengah populer) di media sosial.

Bila penasaran, bisa mengunjungi akun Instagram @saya_puputri dan akun TikToknya yaitu @saya_puputrii.

Tak hanya itu, pancaran indah wajah Putri kerap menjadi pilihan para pelaku jasa make up untuk menjadikannya sebagai muse make up atau subjek riasan.

Menurutnya, menjadi muse make up cukup menguntungkan, karena dirinya dapat meraih cuan melalui pekerjaan tersebut.

“Kesibukan saya terima endorse, biasanya juga sering terima jadi model make up alias muse make up. Aku sering bikin konten sebagai model motor klasik,” ujar wanita asal Desa Genengmulyo, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati.

Dalam penuturannya, ia mengaku sudah sejak 2018 menyukai motor klasik sebagai sarana ngonten bersama teman-temannya.

Di feed media sosialnya, menunjukkan posenya dengan menunggangi sepeda motor ala-ala retro vibes. Apalagi, ia memiliki circle pertemanan yang juga penggemar motor klasik.

BACA JUGA :  Gus Nung Serap Aspirasi Warga Karimunjawa, Ini yang Disampaikan

“Kalau ngonten motor sejak SMP tahun 2018 terus kalau model make up artist pada 2022. Sebagian followers-ku suka aku bikin konten naik motor klasik kaya sinematik posting yang lagi viral-viral, yang penting tanggung jawab aja sama konten-konten kita, soalnya konten aku juga kan ada yang suka ada yang engga,” ujarnya saat dihubungi Mondes.co.id.

Menurut Putri, menjadi pengisi konten yang menjadi daya pikat netizen sangat menantang. Terlebih, banyak ragam reaksi yang muncul di kolom komentar atau interaksi pada konten terkait, seperti hujatan, kritik, dan lain sebagainya.

Kendati demikian, ia tetap konsisten mengisi konten dengan kreativitasnya yang menghasilkan itu.

Tak jarang, dirinya dilibatkan dalam kolaborasi dengan akun-akun official media sosial yang memposting hal-hal viral, sehingga menaikkan jumlah penonton, like, ataupun engagement.

“Lebih gampang FYP di TikTok dan Instagram, soalnya viewers lebih banyak. Kalau aku collab sama akun-akun support bisa 66 ribu viewers, tapi kalau akunku sendiri biasanya 10 ribuan penonton. Kadang juga sering dihujat,” ungkap alumni Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Gajahmada, Margoyoso tersebut.

Perempuan kelahiran Pati, 26 Juli 2004 itu sangat tekun dalam menjalani kesibukannya sebagai pemudi yang aktif memanfaatkan jejaring sosial.

Dirinya mengaku bisa menambah penghasilan dari jerih payahnya.

“Ga ada alasan juga sih menjadi selebgram maupun endorsement, soalnya kalau endorse kan nambah buat uang jajan toh, juga kalau aku libur kerja. Ya semua itu dari menjadi muse make up, selebgram motor klasik sama akun jual beli followers,” terang Putri.

Di samping itu, konten-kontennya pun mengunggah wajahnya yang sedang dirias. Dari sini ia menambah penghasilan dan relasi pertemanan.

“Teman-teman saya mengajak saya jadi muse make up. Bisa mendapat banyak teman dan tambahan uang jajan,” pungkasnya.

BACA JUGA :  Progres Pembangunan RSI NU Mayong Sudah Capai 45 Persen

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini