Dinporapar Pati Nilai Tradisi Lomban Kupatan Berpotensi Jadi Magnet Wisatawan

waktu baca 2 menit
Selasa, 8 Apr 2025 16:34 0 224 Harold

PATI – Mondes.co.id | Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Pati menyebut tradisi Lomban Kupatan di sejumlah pesisir kabupaten berjuluk Bumi Mina Tani, berpotensi menjadi magnet wisatawan.

Ritual unik yang dilaksanakan usai Hari Raya Idulfitri ini dinilai mampu memperkuat identitas budaya, sekaligus mendongkrak kunjungan wisata di Kabupaten Pati.

Sebagai contoh, prosesi larung kepala kerbau dalam budaya Lomban Sungai Tayu, Kecamatan Tayu yang digelar hari ini, mampu menyedot ribuan orang untuk menyemarakkan event tahunan tersebut.

Belum lagi, pelaksanaan tradisi Syawalan di luar Pati Utara, misal tradisi di wilayah Kecamatan Juwana ada Larungan di Kedungpancing dan Haul Datuk Lodang di Pulau Seprapat.

Kepala Dinporapar Kabupaten Pati, Rekso Suhartono mengatakan, tradisi seperti ini berpotensi menarik wisatawan dari luar daerah. Bahkan, pelancong dari mancanegara.

“Lomban seperti ini menyedot animo masyarakat dan bisa menjadi wisata. Apalagi seperti di Sambiroto sebagai misal, sudah menjadi desa wisata,” ujarnya, Selasa (8/4/2025).

Rekso Suhartono menerangkan, selain bisa menjadi event wisata tahunan, ritual yang tetap lestari seperti itu adalah bentuk mempertahankan tradisi leluhur dan memupuk budaya masyarakat pesisir Pati.

Menurutnya, larung kepala kerbau di Sungai Tayu misalnya, merupakan wujud syukur masyarakat kepada Tuhan Yang Maha Esa.

“Warga mengucapkan syukur dengan menyembelih kerbau. Efeknya juga membuat ekonomi bergeliat,” jelas Rekso Suhartono.

Sehingga tidak menutup kemungkinan, pihaknya juga bakal membantu untuk mempromosikan tradisi seperti ini lebih luas melalui kalender pariwisata daerah dan platform digital untuk menarik minat wisatawan domestik maupun mancanegara.

BACA JUGA :  Kondisi Mengenaskan Beberapa Halte Bus di Pati

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini