1.300 Calon Jemaah Haji Jepara Ikuti Bimbingan Manasik

waktu baca 2 menit
Selasa, 15 Apr 2025 16:13 0 166 Dian A.

JEPARA – Mondes.co.id | Kementerian Agama (Kemenag) Jepara menggelar bimbingan massal manasik haji reguler tahun 2025.

Kegiatan ini dilaksanakan di Gedung Wanita Jepara, Selasa (15/4/2025).

Manasik massal bertujuan memberikan pemahaman menyeluruh kepada para calon jemaah haji mengenai tata cara pelaksanaan ibadah haji sesuai syariat Islam, sekaligus membekali mereka dengan pengetahuan teknis seputar perjalanan haji.

Kepala Kantor Kemenag Jepara, Akhsan Muhyiddin dalam laporannya menyampaikan, kegiatan manasik haji akan berlangsung selama dua hari, yakni 15 hingga 16 April 2025.

Hingga saat ini, tercatat sebanyak 1.190 jemaah haji dari total kuota 1.300 telah melunasi biaya perjalanan ibadah haji (BPIH).

Sisa kuota sebanyak 110 orang ditargetkan segera terpenuhi dalam bulan April ini.

“Setelah manasik tingkat kabupaten ini, kegiatan akan dilanjutkan dengan manasik haji tingkat kecamatan yang akan berlangsung selama enam hari, mulai tanggal 17 hingga 22 April 2025 di masing-masing kecamatan, dan untuk keberangkatan jemaah haji asal Jepara dijadwalkan pada bulan Mei mendatang, tepatnya antara tanggal 11 hingga 13 Mei 2025,” terang Akhsan.

Akhsan Muhyiddin juga menambahkan bahwa pada pelaksanaan ibadah haji tahun 1446 H/2025 M, seluruh jemaah haji asal Jepara tidak dibebani iuran tambahan di luar Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH).

Seluruh kebutuhan operasional pemberangkatan dan pemulangan jemaah, termasuk akomodasi pendukung yang biasanya ditanggung secara swadaya, kini telah sepenuhnya dibiayai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Jepara tahun 2025.

Kebijakan ini merupakan bentuk perhatian dan dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Jepara dalam meringankan beban jemaah, serta memastikan kelancaran pelaksanaan ibadah haji.

BACA JUGA :  Cita Rasa Khas dan Pedagang Ramah, Es Teh Jumbo di Gabus Ini Laris Manis

Wakil Bupati Muhammad Ibnu Hajar menekankan pentingnya kegiatan manasik sebagai bekal utama para jemaah sebelum menunaikan ibadah haji di Tanah Suci.

Ia berharap para jemaah dapat memahami secara mendalam seluruh rangkaian ibadah, termasuk kebijakan-kebijakan teknis yang diberlakukan selama berada di Arab Saudi.

“Saya berpesan kepada seluruh jemaah agar menjaga kondisi kesehatan dengan baik. Cuaca di Tanah Suci sangat berbeda dengan di Indonesia dan aktivitas ibadah sangat menuntut stamina yang prima,” ujarnya.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini