dirgahayu ri 80

Bupati Dorong Penunjukan Plt Ketua KONI Rembang

waktu baca 2 menit
Senin, 25 Agu 2025 18:58 0 40 Supriyanto

REMBANG – Mondes.co.id | Bupati Rembang, Harno, menegaskan bahwa kekosongan jabatan Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Rembang tidak boleh berlarut-larut.

Ia mendesak agar Pelaksana Tugas (Plt) Ketua KONI segera ditunjuk untuk menjaga stabilitas organisasi dan memastikan persiapan cabang olahraga (Cabor) berjalan optimal.

Pernyataan ini disampaikan Bupati Harno usai menerima audiensi pengurus KONI Rembang di ruang kerjanya pada Senin (25/8/2025).

“Karena Ketua KONI, Mas Afif, mengundurkan diri dan sekarang berdomisili di Jawa Timur, maka sudah tidak ada waktu untuk di sini. Solusinya harus segera ditunjuk Plt. Apalagi ada cabor-cabor yang sudah bersiap menggelar kegiatan,” kata Harno.

Sebelumnya, Ketua KONI Rembang Afif Hartiyadi secara resmi mengundurkan diri. Ia baru dilantik pada Februari 2024 dengan masa jabatan hingga Desember 2027.

Alasan utama pengunduran dirinya adalah pindah domisili, karena saat ini ia tinggal di Malang, Jawa Timur, sehingga sulit menjalankan tugas secara efektif di Rembang.

Menanggapi situasi ini, pengurus KONI Rembang telah berkoordinasi dengan KONI Provinsi Jawa Tengah.

Wakil Ketua Umum KONI Bidang Prestasi Kabupaten Rembang, Zaenal Arifin atau yang akrab disapa Gondes, menyampaikan bahwa hasil pertemuan tersebut menyarankan agar KONI Rembang segera berkoordinasi dengan Bupati.

“Setelah audiensi di Semarang, kami diarahkan untuk menghadap pimpinan daerah. Dari situ kemudian akan dilanjutkan rapat pleno untuk memilih Plt Ketua KONI,” ujar Zaenal.

Zaenal menambahkan, setelah penunjukan Plt, KONI dijadwalkan akan melaksanakan Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) sebelum bulan Oktober.

BACA JUGA :  Wamentan RI Meninjau Dua Lokasi Embung di Desa Tambahmulyo Pati

Musorkab ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja dan merumuskan langkah strategis ke depan.

Selain itu, Musyawarah Kerja (Musker) tahun ini juga akan menentukan kandidat Ketua Umum baru.

Dinamika internal ini diakui berdampak pada persiapan menjelang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Tengah 2026.

“Pasti berdampak, tapi kami tetap berikhtiar,” kata Zaenal.

Ia menyebutkan bahwa KONI Rembang telah mengusulkan anggaran sebesar Rp500 juta untuk persiapan pra-Porprov.

Anggaran ini mencakup kebutuhan kesekretariatan, mengingat sejak awal tahun kegiatan KONI masih berjalan dengan dana talangan dari pengurus.

Editor: Mila Candra 

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini