Ponpes di Pati Harus Jadi Sarana Pengembangan Potensi Anak
Foto: Suasana dialog interaktif lembaga keagamaan Islam di Pati (Mondes/Istimewa) PATI – Mondes.co.id | Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pati melalui Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) menggelar dialog interaktif dengan tema “Lembaga Keagamaan Islam yang Ramah Anak di Kabupaten Pati”.
Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Kantor Kemenag Pati pada Jumat, 11 Juli 2025.
Acara tersebut menghadirkan narasumber dari Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak & Keluarga Berencana (Dinsos P3AKB) Kabupaten Pati, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.
Diketahui, acara dihadiri 48 peserta.
Dalam sambutannya, Ahmad Syaiku selaku Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Pati mengucapkan terima kasih atas inisiasi terlaksananya kegiatan ini.
Ia mengajak pengasuh pondok pesantren (Ponpes) untuk mengelola pondok dengan sebaik-baiknya, guna menghilangkan stigma negatif dari masyarakat.
“Poin-poin penting, yang pertama menghindari diskriminasi di pesantren, tanpa membedakan gender atau latar belakang. Kedua, pertimbangkan kepentingan terbaik bagi anak, menumbuhkan mindset anak tanpa tekanan,” pesannya.
“Selanjutnya, tidak membunuh potensi anak, melainkan mengoptimalkan dan memfasilitasi bakat dan kemampuan anak,” sambungnya.
Di akhir sambutannya, dirinya berharap agar Ponpes menjadi tempat yang aman dan nyaman untuk anak dalam menempuh pendidikan non formal.
“Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan lembaga keagamaan Islam di Kabupaten Pati dapat menjadi lebih ramah anak dan memberikan pelayanan yang terbaik bagi anak-anak,” pungkasnya.
Editor: Mila Candra
Pos terkait
BERITA TERBARU LAINNYA
Tidak ada komentar