Tren Ubur-ubur Ikan Lele Viral di Medsos, Miliki Daya Tarik Unik

waktu baca 3 menit
Jumat, 31 Jan 2025 12:16 0 941 Supriyanto

REMBANG – Mondes.co.id | Baru-baru ini, frasa “Ubur-ubur Ikan Lele” mendadak viral dan menjadi perbincangan hangat di berbagai platform media sosial, terutama TikTok.

Meskipun terdengar sederhana dan absurd, frasa ini ternyata memiliki daya tarik unik yang membuatnya populer.

Fenomena ini bermula dari sebuah video yang memperlihatkan seorang pria yang sedang terkena tilang bersama rekannya.

Dalam video tersebut, pria tersebut melontarkan kalimat, “Ubur-ubur ikan lele, kena tilang le”.

Unggahan ini kemudian menarik perhatian warganet dan memicu gelombang kreativitas dalam menggunakan frasa tersebut.

Bahkan, lagu berjudul Ubur-Ubur Ikan Lele karya Ecko Show yang dirilis pada 2018 kembali populer, menjadi latar musik dalam berbagai konten TikTok.

Alasan Viralnya “Ubur-Ubur Ikan Lele”

Terdapat beberapa alasan yang menjelaskan mengapa frasa “Ubur-ubur Ikan Lele” bisa menjadi viral

Unik dan tidak biasa, perpaduan dua makhluk air yakni ubur-ubur dan ikan lele dalam satu frasa memunculkan kesan aneh tetapi lucu.

Kombinasi ini sukses menarik perhatian netizen karena terkesan absurd.

Selain itu, juga mudah digunakan sebagai pantun atau caption. Frasa ini sering digunakan sebagai pembuka pantun dengan humor yang segar dan relevan dengan kehidupan sehari-hari. Misalnya:

Ubur-ubur ikan lele, meski capek tetap senyum le.
Ubur-ubur ikan lele, tugas numpuk dikerjain malem le.

Konteks pantun dan caption dari frasa ini sering menggambarkan tantangan hidup yang dialami banyak orang, seperti lelah bekerja, gaji menipis, atau patah hati.

Hal ini membuat frasa ini semakin dekat di hati warganet.

BACA JUGA :  Kemenangan Sudewo-Chandra Kunci Kekuatan Politik Utama Gerindra di Jateng

Banyak kreator konten besar yang memanfaatkan tren ini untuk membuat video kocak di TikTok.

Popularitas mereka mempercepat penyebaran frasa ini hingga menjadi tren yang mendominasi jagat maya.

Berikut adalah beberapa contoh kalimat yang menghibur dan mencerminkan situasi sehari-hari:

Ubur-ubur ikan lele, gaji belum cair, sabar le.
Ubur-ubur ikan lele, hidup keras tapi tetap ketawa le.
Ubur-ubur ikan lele, tanggal tua tetap makan mie le.

Tren ini menggabungkan humor ringan dengan kreativitas dalam menyampaikan pesan yang relevan.

Elemen kejutan dalam frasa ubur-ubur ikan lele juga memberikan efek lucu yang tidak terduga.

Selain itu, pantun-pantun yang muncul dari tren ini menawarkan hiburan yang sederhana, tetapi mampu menciptakan kehangatan di tengah kesibukan dan tekanan hidup.

“Awalnya bingung lihat banyak yang pakai frasa ‘Ubur-ubur Ikan Lele’, tapi lama-lama jadi ikutan karena lucu dan relatable banget sama kehidupan sehari-hari,” ujar Novi warga Rembang, salah satu pengguna TikTok.

Tidak hanya dirasakan Novi, warganet lainnya juga merasa terhibur dengan tren ini

“Tren ini bukti kalau hal-hal sederhana bisa jadi viral dan menghibur. ‘Ubur-Ubur Ikan Lele’ ini contohnya, bikin ketawa di tengah banyaknya berita yang bikin stres,” timpal Ningsih, warganet lainnya.

Fenomena “Ubur-ubur Ikan Lele” menunjukkan bahwa humor dan kreativitas dapat menjadi kekuatan yang sangat besar di media sosial.

Tren ini tidak hanya menghibur, tetapi juga menjadi cara bagi warganet untuk mengekspresikan diri dan berbagi pengalaman hidup dengan cara yang ringan dan menyenangkan.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini