Hidup di Bawah Garis Kemiskinan, Pasangan Lansia Ini Tinggal di Tengah Hutan
Foto: Kondisi rumah Mbah Sarmin dan istrinya yang berada di dalam hutan, Rabu (18/12/2024) (Mondes/Vind) PATI – Mondes.co.id | Mbah Bik (70) dan Mbah Sarmin (51) pasangan lanjut usia (lansia) hidup berdua di tengah hutan kopi yang berada di Dukuh Pondokan, Desa Bageng, Kecamatan Gembong, Kabupaten Pati.
Pasangan suami istri ini nekat tinggal di sebuah gubuk reot yang berada di tengah hutan, lantaran tidak punya rumah serta sanak saudara di Bumi Mina Tani.
Bahkan, untuk makan sehari-hari saja, mereka sangat kesusahan lantaran hanya mengandalkan gaji dari pihak perkebunan kopi yang sebesar Rp400.000 perbulan setelah dipotong sembako dan yang lainnya.
Tak jarang, mereka merasa takut dan sedih karena tidak ada siapa pun di dalam hutan kecuali mereka.
Bahkan, banyak binatang buas yang sering bersinggah di gubuk pasangan lansia itu.
“Banyak hewan buas di sini, kambing saya pernah dimakan,” ujar Mbah Sarmin, Rabu (18/12/2024).
Pasangan lansia yang berasal dari Kabupaten Blora tersebut, mengaku sudah berpindah kependudukan menjadi warga Pati.
Ia juga mengaku pernah mendapatkan beberapa bantuan dari Pemerintah Kabupaten Pati untuk menjalani kehidupan.
Akan tetapi, ia berharap pihak Pemerintah bisa memberikan bantuan rumah yang dekat dengan permukiman warga, sehingga jika terjadi apa-apa ada tetangga yang membantu, mengingat usia mereka yang sudah lanjut.
“Saya kepingin ada tempat tinggal dekat dengan warga tidak di tengah hutan seperti ini, walau hanya menempati dan tidak memiliki,” tutupnya sedih.
Sebagai informasi, jika ada masyarakat yang ingin memberikan bantuan dan sedikit meringankan beban Mbah Sarmin dan sang istri, bisa menghubungi Bapak Suwadi 0813-2155-5661.
Editor: Mila Candra
Pos terkait
BERITA TERBARU LAINNYA
Tidak ada komentar