Hebat, Atlet Sepatu Roda Asal Pati Raih 5 Medali di Piala Ibu Negara 2024

waktu baca 3 menit
Kamis, 12 Des 2024 16:43 0 352 Singgih Tri

PATI – Mondes.co.id | Kabar membanggakan datang dari cabang olahraga sepatu roda untuk Kabupaten Pati.

Pasalnya, 5 medali kejuaraan sepatu roda tingkat nasional diraih oleh atlet Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Perserosi) Kabupaten Pati.

Dalam ajang Piala Ibu Negara 2024 yang digelar pada 6-8 Desember 2024 di Bandung tersebut, kelima atlet peraih medali itu mewakili Kontingen Jawa Tengah.

Para atlet asal Bumi Mina Tani meraih 5 medali perak, tiga medali di antaranya diraih oleh M.Rizky Athaya pada kategori 1.000 meter putra, Individual Time Trial (ITT) 200 meter putra dan Tim Sprint 500 meter putra.

Sedangkan, dua medali perak lainnya diraih atlet Audina Okta Rahmadani di kategori ITT 200 meter putri dan Nana Zulfa Puspitorini kategori Tim Sprint 500 meter putri.

Dengan menyumbang medali perak ini, maka Kontingen Jawa Tengah mengumpulkan total 51 medali dan menjadikan peringkat ketiga di turnamen tersebut.

Sebagai informasi, peringkat pertama diraih Kontingen Jawa Barat, runner-up ditempati Daerah Khusus Ibukota (DKI). Sedangkan Kotingen Jawa Tengah berada di urutan ketiga.

Ketua Perserosi Kabupaten Pati, Harisman mengapresiasi ketiga anak didiknya yang mampu mengharumkan nama Kabupaten Pati sebagai perwakilan kontingen di tingkat nasional.

“Kejuaran ini bisa menjadi tolak ukur atlet sepatu roda Pati untuk menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Tengah di tahun 2026, karena hasil dari kejuaran nasional ini pesertanya atau atletnya levelnya di bawah PON (Pekan Olahraga Nasional), karena juga diikuti atlet PON seluruh Indonesia kemarin,” kata Harisman, Kamis, 12 Desember 2024.

BACA JUGA :  Diklat Kepemimpinan Nasional Tingkat I, Wakajati Jateng Gagas Kolaborasi Penyitaan Aset Korupsi

Menurutnya, M. Rizky Athaya seharusnya mampu untuk meraih medali emas di Tim Sprint, karena dirinya juga meraih 2 medali perak di Pekan Olahraga Nasinal (PON) Aceh-Sumut.

Namun, ia terkendala kesehatan dan sang partner tidak bisa ikut tampil akibat faktor kelelahan.

“Kita tidak bisa menurunkan Yanuar Tri Pamungkas dan Frandito karena alasan kesehatan, jadi untuk Tim Sprintnya kita kalah sama tuan rumah Jabar (Jawa Barat). Di samping itu, untuk nomor perorangannya Athaya sebelumnya sudah terkuras tenaga karena ikut event Marathon Speed di Ancol seminggu sebelum kejuaraan Piala Ibu Negara,” ungkapnya.

“Faktor cuaca juga sangat mempengaruhi, karena hari kedua hujan dari pagi sampai sore, sehingga main malam hari yang mana lampu venue tidak maksimal tidak seperti venue di Stadiom Joyokusumo,” sambungnya.

Dengan perolehan 5 medali perak di Piala Ibu Negara, Harisman berharap Perserosi Kabupaten Pati lebih meningkatkan pelatihan atlet untuk meningkatkan prestasi ke depan.

“Harapan ke depan tetap menatap Porprov 2026 Kontingen Pati menyumbang medali emas dan semoga lebih banyak emasnya dari Porprov sebelumnya. Selain itu, atlet putrinya sudah mulai nampak prestasi di Kejurnas (kejuaraan nasional) ini bisa menjadi peluang,” pungkas Haris.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini