Warga Berbondong Buru Sembako Murah Jelang Nataru 

JEPARA – Mondes.co.id | Masyarakat Kecamatan Kembang Berbobdong memadati pasar murah yang diselenggarakan Pemkab Jepara, pada Selasa 19 Desember 2023 di Lapangan Desa Jinggotan, Kecamatan Kembang.

Sejak pagi, masyarakat di wilayah Kecamatan Kembang antusias mengantre untuk mendapatkan harga sembako murah. Apalagi ini, merupakan kegiatan terakhir yang digelar di tahun 2023.

Baca Juga

11 bulan  lalu

Bawaslu Tempel Ketat Verifikasi Ijazah Paslon Bupati

449 Dian A.

Mereka berbaris memanjang dua baris di stand yang sudah disediakan. Satu-persatu petugas stan melayani para pembeli.

Kali ini disediakan sedikitnya 5 ton beras medium, 2 ton SPHP (Bulog), 500 kilogram telur ayam, 250 kilogram bawang merah, dan 600 liter minyak goreng.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Diyar Susanto mengatakan, gerakan pangan murah dan gelar pangan lokal Jepara ini untuk mengantisipasi adanya kebutuhan pangan yang semakin meningkat jelang Nataru. Sehingga akan berdampak pada kenaikan harga pangan.

Baca Juga

9 bulan  lalu

Agus Sutisna Resmi Jadi Ketua DPRD Jepara 2024-2029

495 Dian A.

“Adanya kenaikan harga beberapa komoditas pangan strategis, dapat memicu inflasi dan gejolak di masyarakat, apalagi ini akan menghadapi Natal dan tahun baru,” ungkap Diyar.

Kegiatan pangan murah di Lapangan Jinggotan ini merupakan yang terakhir di tahun 2023.

“Total sudah ada 11 kali kegiatan pangan murah yang dilaksanakan. Sebanyak 4 kali menggunakan APBN melalui Bapenas dan 7 kali APBD Jepara,” kata Diyar.

Salah satu pembeli Deviani warga Kancilan mengaku senang dengan adanya kegiatan pangan murah ini. Ia membeli sedikit lebih banyak untuk stok jelang Nataru.

“Belanja untuk stok Natal nanti mas, biasanya harganya akan naik,” kata dia.

Harga jual pangan murah ini, untuk beras medium biasanya Rp65.000/lima kilogram, dijual Rp59.000 rupiah. Telur ayam biasanya Rp28.000 dijual Rp24.000/kilogram.

Bawang merah biasanya Rp30.000 dijual Rp28.000/kilogram, dan minyak goreng biasanya Rp15.000 dijual Rp14.000/liter.

Editor: Mila Candra