PATI – Mondes.co.id |Pemerintah daerah (Pemda) aktif menggalang strategi untuk meningkatkan kualitas layanan anak, salah satunya dengan menggelar rapat koordinasi.
Langkah ini diambil guna meraih status Kabupaten Layak Anak (KLA), menunjukkan komitmen kuat dalam pembangunan berkelanjutan.
Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (Dinsos P3AKB) Kabupaten Pati melakukan evaluasi terhadap upaya yang ingin dicapai guna meraih KLA predikat Nindya.
Stakeholder dihadirkan mendukung terselenggaranya Kabupaten berjuluk Bumi Mina Tani raih KLA di tahun ini.
Persiapan pembahasan KLA sudah sampai pada langkah input data, yang mana menjadi syarat penilaian KLA.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinsos P3AKB Kabupaten Pati, Indriyanto ketika memimpin rapat koordinasi KLA beberapa waktu lalu.
Dalam kesempatan itu, beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD), perusahaan swasta dan narasumber didatangkan.
“Kami kedatangan narasumber dari tingkat provinsi maupun tim independen. Target kami tahun ini naik dari Madya ke Nindya,” ujarnya saat dikonfirmasi.
Terdapat 24 indikator yang harus dipenuhi Kabupaten Pati dalam penilaian tersebut. Nilai 701 sampai 800 dibutuhkan agar Pati meraih KLA predikat Nindya.
“Kelemahan-kelemahan harus kita perbaiki,” ungkapnya.
Perlu diketahui, pada tahun 2023, Kabupaten Pati meraih penganugerahan KLA predikat Madya. Ketika itu skor yang ditorehkan adalah 610,31.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar