Untuk Sementara Pelayanan BPJS Kesehatan Cabang Pati Tutup, Ini Persoalannya
PATI-Mondes.co.id| Pelayanan Kantor Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Pati nampaknya harus di lockdown sementara. Hal itu menyusul adanya sejumlah pegawai BPJS Kesehatan yang terpapar Covid-19.
Kepala Bidang Kepesertaan dan Pelayanan Peserta BPJS Kesehatan Cabang Pati Bonaventura Andry S ketika dikonfirmasi mengatakan, ada beberapa pegawai BPJS kesehatan yang terpapar Covid-19.
“Untuk mengantisipasi penyebarannya agar tidak semakin meluas, maka untuk pelayanan kantor di BPJS Kesehatan Cabang Pati untuk sementara ditutup,” ungkap Bonna, Rabu (23/2/2022) melalui pesawat selulernya.
Ia menjelaskan, BPJS Kesehatan sebagai instansi pelayanan publik yang memberikan pelayanan secara langsung dengan peserta, senantiasa patuh dan disiplin dalam penerapan protokol Kesehatan, sehingga keselamatan dan kesehatan peserta serta pegawai BPJS kesehatan merupakan prioritas utama yang harus selalu dijaga.
“Kami mengutamakan keselamatan bersama, termasuk peserta dan pegawai BPJS Kesehatan, termasuk pelayanan administrasi kepada peserta tetap menjadi prioritas,” katanya
Saat ini, Peserta tetap dapat dilayani melaui berbagai media komunikasi digital tanpa tatap muka antara lain, BPJS Kesehatan Care Center 165 dan Voice Interaktive JKN (VIKA), Aplikasi Mobile JKN, Chat Asisstant JKN (CHIKA) Whatsapp 0811-8750-400, selain itu juga tersedia Pelayanan Tanpa Tatap Muka atau Pandawa melalui nomor WhatsApp 08118-165-165 yang dapat dihubungi oleh peserta untuk pelayanan informasi, pengaduan peserta serta layanan administrasi.
Kantor BPJS Kesehatan, Lanjut Bona, Akan dibuka kembali pada Selasa (1/3/2022), dan sistem pelayanan untuk sementara dialihkan ke kanal layanan tanpa tatap muka.
“Mengingat senin (28/02) hari libur nasional, maka pelayanan tatap muka kita buka selasa awal maret, sementara itu pelayanan bisa menggunakan beberapa aplikasi yang sudah disampaikan melalui papan pengumuman,” jelasnya.
Sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Covid-19, Bona menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Pati serta melakukan penyemprotan disinfektan pada seluruh fasilitas kantor pada 23 Februari 2022, bahkan melakukan contact tracking terhadap pegawai yang terindikasi positif Covid-19 dan dilanjutkan dengan tes lanjutan kepada para pegawai lainnya.
“BPJS Kesehatan Pati saat ini, mewajibkan para pegawai untuk bekerja dari rumah masing-masing khususnya kepada pegawai yang sedang hamil, menyusui dan berusia di atas 50 tahun dan untuk pegawai yang melakukan kontak langsung kepada pegawai yang terindikasi positif Covid-19, kami telah melakukan swab test sesuai protokol yang telah ditentukan,” jelasnya.
Dirinya juga mengajak masyarakat untuk dapat menerapkan prinsip 3D Plus yaitu Disiplin mencuci tangan, Disiplin menggunakan masker, Disiplin menjaga jarak dan menerapkan pola hidup sehat.
“Intinya mari kita selalu jaga kesehatan, dan selalu jaga kebersihan,” harapnya.
(As/Mondes)
Pos terkait
BERITA TERBARU LAINNYA
Tidak ada komentar