Satlantas Trenggalek dan Instansi Terkait Segera Perbaiki Kerusakan Jembatan Plengkung 

TRENGGALEK -Mondes.co.id | Menindaklanjuti keluhan warga atas rusaknya Jembatan Plengkung Desa Bendorejo, Kecamatan Pogalan, stakeholder terkait lakukan beberapa langkah penanganan. Dalam hal ini, Satuan Lalu lintas (Satlantas) Polres Trenggalek bekerja sama dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) serta Dinas Perhubungan (Dishub) setempat, turun langsung ke lokasi.

Mengingat, sebelum jembatan baru yang digadang-gadang menggantikan jembatan lama terealisasi, maka akses tersebut masih terus digunakan. Sehingga, harus segera dicarikan solusi terbaik agar tidak semakin mengancam keselamatan.

Baca Juga

6 bulan  lalu

Bareng 2 Desa, Bupati Trenggalek Terima Penghargaan Proklim 2023

198 Heru Wijaya

Kasat Lantas Polres Trenggalek, AKP Mulyani, kepada Mondes.co.id mengatakan jika kedatangannya bersama jajaran dan instansi terkait (Dinas PUPR dan Dishub), adalah untuk meninjau kerusakan jalan di atas jembatan peninggalan Belanda tersebut.

“Saya didampingi KBO Satlantas, bersama teman-teman dari instansi terkait samping ini tadi, dalam rangka melakukan pengecekan atas kerusakan Jembatan Plengkung Bendorejo,” ungkapnya, Selasa, 14 November 2023.

Menurutnya, kegiatan dimaksud merupakan salah satu bentuk komitmen jajaran Satlantas Polres Trenggalek serta Pemkab Trenggalek untuk memantapkan Kamseltibcarlantas dan Harkamtibmas di wilayah hukum Polres Trenggalek. Apalagi, sarana infrastruktur tersebut (Jembatan Plengkung Bendorejo) merupakan salah satu akses vital perekonomian bagi masyarakat.

Baca Juga

3 bulan  lalu

Masuk Kategori Fatality Rate Terendah, Polres Trenggalek Terima Penghargaan dari Kapolda Jatim 

553 Heru Wijaya

“Satlantas Polres Trenggalek berkolaborasi dengan Pemkab Trenggalek berkomitmen mewujudkan keselamatan masyarakat menjadi prioritas, sehingga perlu diambil langkah solutif untuk menangani ini,” jelas dia.

Ditambahkan Kasatlantas ramah tersebut, setelah melakukan pengecekan dan kordinasi lintas sektoral, akhirnya diambil beberapa langkah solutif. Yakni, pemasangan rambu imbauan atau tanda peringatan. Serta memberikan sosialisasi melalui media sosial mengenai kerusakan di ruas jembatan itu. Selain itu pula, sesegera mungkin diadakan perbaikan sementara guna meminimalisir potensi terjadinya kecelakaan lalu lintas.

“Segera dipasang rambu peringatan di beberapa titik, kemudian sosilalisasi lewat media sosial serta dilakukan perbaikan untuk meminimalisir potensi kecelakaan,” pungkas AKP Mulyani.

Editor: Mila Candra