Polda Luncurkan Jateng Zero Bullying, UNICEF Acungi Jempol

waktu baca 2 menit
Senin, 10 Jun 2024 19:35 0 418 Harold

SEMARANG – Mondes.co.id | Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi meluncurkan Program Jateng Zero Bullying untuk melindungi siswa dari aksi perundungan (bullying).

Kegiatan berlangsung di Mapolda Jawa Tengah, Senin (10/6/2024).

Kapolda mengatakan, ini untuk memastikan tercapainya tujuan utama bersekolah, yaitu fokus belajar mempersiapkan diri sebagai generasi penerus bangsa.

“Peran PKS adalah menciptakan ketertiban dan kedisiplinan siswa di lingkungan sekolah, sehingga adik-adik sekalian menjadi contoh bagi rekan-rekannya untuk meningkatkan disiplin,” ujar Irjen Pol Ahmad Luthfi.

Ia menekankan pentingnya pendisiplinan tanpa memandang senioritas, menggunakan konsep kekeluargaan, kasih sayang, dan tolong-menolong dalam setiap kegiatan di sekolah.

Pendisiplinan ini dimulai dari diri sendiri, dengan mematuhi peraturan baik di sekolah maupun saat berkendara di jalan raya.

“Tugas anak di sekolah adalah belajar, menaati tata tertib sekolah, dan berbakti kepada orang tua,” imbuhnya.

Ia mengungkapkan, pentingnya menjalin persaudaraan antar siswa untuk mencegah aksi permusuhan dan persekusi, sehingga siswa bisa fokus belajar.

Dalam apel tersebut, para peserta dibekali buku saku yang berisi informasi tentang jenis-jenis bullying, cara mengatasinya, dan upaya preemtif serta preventif untuk menangani bullying, termasuk penegakan hukumnya.

Kapolda berharap, buku saku tersebut dibaca dan dipahami. Sehingga para siswa PKS dapat mensosialisasikannya di sekolah masing-masing.

Disebutkan, kasus yang melibatkan perempuan dan anak perlu menjadi perhatian serius untuk memberantas aksi bullying dan memberikan perlindungan bagi perempuan dan anak di Jawa Tengah.

Untuk itu, Kapolda telah memerintahkan seluruh Kasat Lantas dan Kasat Binmas untuk membentuk satgas di sekolah, yang akan mengawasi agar siswa dapat fokus belajar dan terlindungi dari perilaku menyimpang, serta aksi perundungan.

BACA JUGA :  Waspada Gelombang Tinggi, Nelayan Rembang Diminta Hati-hati

“Melalui pelaksanaan apel besar PKS dan launching program Jateng Zero Bullying, kita canangkan Jawa Tengah Zero Bullying di sekolah-sekolah. Tidak ada lagi perkelahian, perundungan, dan persekusi,” pungkasnya.

Perwakilan UNICEF Jawa Tengah, dr Armunanto, memberikan apresiasi kepada Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi atas kegiatan ini.

Ia menyatakan bahwa upaya ini menunjukkan kepedulian dan usaha untuk menyejahterakan anak-anak, dan UNICEF bersama pemerintah siap mendampingi untuk merealisasikan upaya tersebut.

“Kami harap upaya mulia ini dapat terwujud sehingga anak-anak kita terlindungi dari aksi kekerasan,” tambahnya.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini