JEPARA – Mondes.co.id | Ancaman abrasi semakin menghantui masyarakat di pesisir pantai Jepara. Hingga saat ini, tercatat 438 hektare pantai Jepara terkikis abrasi. Ratusan hektare tersebut, tersebar di 6 kecamatan di Jepara.
Adanya ancaman tersebut, Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengajak masyarakat untuk melakukan penghijauan di kawasan pesisir. Hal ini sebagaimana dilakukan di Pantai Kropak Indah, Dukuh Margokerto, Desa Bondo baru-baru ini.
Kapolres Jepara mengajak semua pihak untuk melakukan gerakan bersama melalukan reboisasi kawasan pantai, salah satunya melalui penanaman manggrove yang terbukti menjadi salah satu tanaman yang cocok untuk mengendalikan abrasi.
“Kami mengajak masyarakat bersama-sama hijauan pesisir pantai Jepara,” ujar Kapolres, Senin 24 Juli 2023.
Saat ini bangsa-bangsa di dunia, termasuk Indonesia menghadapi perubahan iklim yang dampaknya telah mulai dirasakan. Oleh sebab itu penghijauan harus menjadi gerakan bersama. Namun setelah menanam harus disertai dengan perawatan
Ketua Komunitas Kropak Indah Sudi Siswanto mengatakan, pantai kropak ini menjadi salah satu pantai yang kritis, sebab setiap tahun abrasi terus saja terjadi. (Ar/Mr)
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar