Kerap Macet Parah, Dishub Pati Imbau Pengendara Hindari Pantura Juwana

waktu baca 2 menit
Selasa, 3 Jan 2023 06:10 0 1167 mondes

PATI – Mondes.co.id | Sering terjadinya kemacetan di jalan Pantura Juwana, pihak Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pati melalui Kabid Pengendalian dan Operasional (Dalops), Nita Agusningtyas mengimbau masyarakat supaya menghindari lewat jalur pantura Juwana untuk sementara waktu.

Menurutnya, kemacetan itu terjadi lantaran masih berlangsungnya proses renovasi Jembatan Juwana dan belum lagi banjir yang sedang terjadi pada akhir-akhir ini.

Kendati permasalah itu menjadi ranah dan wewenang pemerintah Provinsi Jawa Tengah, pihak Dishub Pati sudah melakukan prosedur sesuai dengan kebijakan untuk meminimalisir kemacetan yang terjadi.

“Untuk solusi mestinya mengacu pada kebijakan dari pemerintah pusat maupun daerah serta kolaborasi instansi terkait. Kalau kita Dishub lebih ke himbauan ke pengendara agar menghindari jam-jam sibuk sebisa mungkin,” imbau Nita, Selasa 3 Januari 2023.

Menurutnya, kemacetan yang terjadi ini masih bisa dikendalikan. Hanya saja karena kondisi jalan yang sempit dan adanya perbaikan jembatan Juwana, membuat kendaraan yang melintas harus mengurangi kecepatan.

Selain itu, kemacetan juga dipicu adanya kendaraan yang mengalami trouble atau masalah pada mesin. Sehingga arus lalu lintas tersendat.

“Sebenarnya kondisi lalu lintas Pantura Juwana masih cukup terkendali. Macet terjadi karena biasanya ada kendaraan yang mengalami kerusakan di jalan yang satu lajur. Sehingga menghambat kendaraan di belakangnya,” tambahnya.

Sementara itu untuk mengurangi tingkat kemacetan, Kepala Dishub Teguh Widyatmoko berseru agar pengguna jalan untuk menghindari Pantura Juwana dan beralih ke jalan alternatif lewat Jakenan-Batangan.

Kerusakan jalan alternatif saat ini, kata dia sudah diperbaiki setelah Gubernur Ganjar Pranowo meninjau langsung jalan di Glonggongan beberapa waktu lalu. (Dy/Dr)

BACA JUGA :  Arak-arakan Gunungan Hasil Bumi Meriahkan Sedekah Bumi Desa Sumbersari

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini