PATI – Mondes.co.id | Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati Sukarno, mengapresiasi renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) melalui Dinas Sosial (Dinsos) dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).
Pasalnya, menurut anggota komisi C tersebut, program RTLH termasuk upaya Pemkab dalam memerangi dan mengentaskan kemiskinan untuk masyarakat, khususnya di Bumi Mina Tani.
Ratusan bahkan ribuan program RTLH yang telah berhasil dilakukan oleh Pemkab ini, dirasanya sangat membantu masyarakat dengan tingkat ekonomi yang sangat rendah.
Sukarno juga menilai, program ini sangat bagus dalam rangka menekan angka kemiskinan ekstrem, terutama di Kabupaten Pati. Terlebih menurutnya, masih ada ribuan RTLH yang menunggu untuk diperbaiki.
“Baznas ada yang perlu diperbaiki. Tapi pantauan saya sudah ada banyak rumah tidak layak huni sudah dipugar,” ucap Sukarno.
Dikatakan, meskipun belum semuanya bisa terakomodir, setidaknya sudah ada upaya dari Pemkab untuk membantu keluarga yang kurang mampu.
Ia berharap, ke depan akan ada pihak-pihak swasta yang turun tangan untuk membantu Pemkab dalam menjalankan program RTLH ini.
Salah satunya adalah mewajibkan pihak swasta, yang diatur di dalam Peraturan Daerah (Perda). Menurut politikus dari Partai Golkar ini, adanya payung hukum yang mengatur pihak swasta sebagai pihak ketiga dalam program RTLH, akan memberikan kejelasan dan kewajiban untuk bersama-sama mengentaskan kemiskinan di Bumi Mina Tani.
“Memang ada yang usul Diperdakan kewajiban bayar zakat itu. Tapi tidak bisa meskipun Islam mayoritas, masih ada agama lain,” tutup Sukarno. (Adv)
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar