Stadion Joyokusumo Tak Lagi Ramah, Tebalnya Debu Proyek Ganggu Warga

waktu baca 2 menit
Kamis, 1 Sep 2022 09:56 0 543 mondes

PATI – Mondes.co.id | Kompleks Stadion Joyokusumo Kabupaten Pati, Jawa Tengah, disebut tak lagi ramah bagi masyarakat untuk berolahraga atau sekedar beristirahat di kawasan tersebut.

Pasalnya, saat ini banyak debu yang cenderung mengganggu kesehatan dan pernapasan. Sehingga banyak dikeluhkan pengunjung.

Proyek pembangunan sirkuit sepatu roda di kompleks Stadion Joyokusumo dituding menjadi biangnya.

Diduga pelaksana proyek tidak menghiraukan dampak dari debu yang diakibatkan dari pekerjaannya itu.

Imbasnya kawasan Stadion Joyokusumo diselimuti debu tebal. Bahkan aspal di kompleks tersebut, penuh dengan tanah.

Mukidi, salah satu pengunjung Stadion Joyokusumo mengeluhkan adanya proyek ini. Debu membuat tidak nyaman, hal ini karena tidak adanya penyiraman.

Padahal saat ini proyek baru memasuki tahap awal, yakni proses pengurukan tanah. Mukidi mengaku mengalami nafas sesak, akibat banyaknya debu di lokasi.

“Olahraga di sini dirasa tidak nyaman mas, banyak debu yang beterbangan, tidak hanya motor, mobil, pakaian yang saya pakai aja rasanya penuh debu, lihat sendiri mas seperti apa debu di Stadion Joyokusumo,” ucap warga Desa Puri ini, Kamis (1/9/2022).

Ia menduga, persoalan itu bisa terjadi lantaran pelaksana yang mengerjakan proyek seakan acuh tak acuh. Dan dinilai tidak memperhatikan pentingnya fungsi fasilitas umum.

“Seharusnya dilakukan penyiraman, jangan seakan memang tak menghiraukan akan kenyamanan para pengunjung yang mau berolahraga, tak hanya itu warung di sekitaran juga terkena dampak debu akibat proyek itu,” ujarnya.

Sementara, pelaksana proyek saat dikonfirmasi mengaku bakal penyemprotan air selepas pekerjaan usai, untuk mengurangi dampak sampingan proyek. Namun hingga berita ini ditayangkan belum terlihat komitmen untuk melakukan penyemprotan. (Dn/Dr)

BACA JUGA :  Adanya Perubahan Kontruksi, PLN Bakal Padamkan Listrik 17 Desa di Pati Utara dan Jepara

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini