PATI – Mondes.co.id | Orkes dangdut di wilayah Kabupaten Pati berujung ricuh. Dikabarkan sejumlah kubu yang terlibat pertikaian mengalami luka-luka.
Video bentrok sejumlah pemuda itu pun ramai diperbincangkan melalui pesan berantai, di mana video kericuhan dangdut itu beredar pada Selasa (13/8/2024) pagi.
Bahkan, dalam satu potongan video menarasikan, akibat kericuhan ini menyebabkan satu orang meninggal dunia dan lima lainnya luka kritis.
Kapolsek Margoyoso AKP Joko Triyanto, menampik narasi tersebut dan memastikan tidak ada korban meninggal dunia.
“Seperti yang diberitakan di Medsos ada korban meninggal itu tidak benar (Hoaks),” tegasnya saat dikonfirmasi, Selasa (13/8/2024).
Begitupun jumlah korban luka, dikatakannya hanya berjumlah dua orang saja. Kedua korban bahkan menjalani rawat jalan karena luka-luka yang dialami tidak kritis.
“Iya benar, sudah dicek di RSI memang ada yang menjadi korban dua orang, namun langsung pulang karena rawat jalan,” jelasnya.
AKP Joko Triyanto mengungkapkan, polisi tengah melakukan penyelidikan atas kejadian tersebut.
Kedua korban luka juga sudah diarahkan, agar membuat laporan ke Polsek Margoyoso untuk ditindaklanjuti.
“Tadi Unit Resintel lidik keberadaan korban untuk diarahkan buat laporan di Polsek biar kita bisa tindaklanjuti,” terangnya.
Ditambahkan, orkes dangdut berujung ricuh itu terjadi di Desa Waturoyo, Kecamatan Margoyoso, Senin (12/8/2024) malam.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar