Tangani Balap Liar Terbaik Tingkat Polda Jatim, Ini Harapan Kasatlantas Trenggalek

waktu baca 2 menit
Selasa, 2 Des 2025 14:59 0 26 Heru Wijaya

TRENGGALEK – Mondes.co.id | Selama gelaran Operasi Zebra Semeru 2025, Satlantas Polres Trenggalek raih penghargaan terbaik dalam penindakan balap liar tingkat Polda Jatim.

DBHCHT TRENGGALEK

Reward diserahkan langsung oleh Dirlantas Polda Jatim, Kombes Pol Iwan Saktiadi bersamaan dengan moment rapat koordinasi lintas sektoral kesiapan Operasi Lilin Semeru 2025 dalam rangka pengamanan Nataru yang digelar di Kota Batu pada Selasa, 2 Desember 2025.

Satlantas Kepolisian Bumi Menak Sopal ini dinilai inovatif, persuasif dan edukatif dalam penanganan balap liar di wilayah Kabupaten Trenggalek.

Bukan sekedar tegas, profesional, dan terukur, tetapi juga proaktif dalam memberikan informasi kepada masyarakat, khususnya tentang larangan maupun bahaya balap liar.

Setiap tindakan yang diambil selalu dibarengi dengan unsur edukasi yang massif terstruktur.

Mulai dari kewajiban mengembalikan kendaraan sesuai spesifikasi teknis, hingga menghadirkan orang tua guna menimbulkan efek jera bagi pelaku.

Kepada Mondes.co.id, Kasatlantas Polres Trenggalek, AKP Sony Suhartanto menyampaikan jika prestasi yang diraih tidak bisa dilepaskan atas peran aktif sekaligus dukungan seluruh anggota Satlantas.

“Prestasi tersebut merupakan hasil kerja keras bersama. Terima kasih untuk seluruh anggota dan pihak-pihak yang turut berkontribusi dalam mengelola kondusifitas Kamseltibcarlantas,” ucap AKP Sony.

Dirinya menambahkan, balap liar merupakan salah satu dari sasaran prioritas Operasi Zebra Semeru 2025.

Kegiatan itu (balap liar) tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga sangat membahayakan.

Baik pada diri sendiri, orang lain, serta mengganggu kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan lain.

Bahkan, bisa berimbas pada terjadinya fatalitas kecelakaan hingga menimbulkan korban jiwa.

BACA JUGA :  Peletakan Batu Pertama Pembangunan Mapolres Blora Dihadiri Kabareskrim Polri

“Balap liar jelas merugikan diri sendiri, keluarga sekaligus mengganggu kenyamanan ataupun keselamatan pengguna jalan yang lain,” imbuhnya.

Oleh sebab itu, lanjut Kasatlantas, selama pelaksanaan Ops Zebra Semeru 2025 dilakukan berbagai langkah mitigasi konsisten.

Antisipasi secara berjenjang dengan menggandeng stakeholder terkait.

Seperti lembaga pendidikan, komunitas motor, bengkel hingga kalangan pelajar maupun kelompok rentan lainnya.

Satlantas tidak hanya mengandalkan teknik tatap muka tapi juga memanfaatkan perkembangan teknologi informasi.

“Satlantas Trenggalek juga memaksimalkan peran digital dan platform media sosial, sehingga edukasi bisa menjangkau cakupan lebih luas. Tujuannya satu, menumbuhkan kesadaran kolektif pentingnya tertib berlalu lintas dan keselamatan berkendara,” jelas AKP Sony.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini