Sudewo Cetak Sejarah, Bupati Pertama dari Pati Selatan

PATI – Mondes.co.id | Calon bupati (Cabup) dan calon wakil bupati (Cawabup) Pati nomor urut 01, Sudewo dan Risma Ardhi Chandra, bakal mencetak sejarah baru sebagai bupati dari Pati Selatan.

Dengan catatan, hasil kemenangan dari Quick Count (hitung cepat) sama dengan hasil yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pati, nantinya.

Baca Juga

6 bulan  lalu

Sikapi Kades Deklarasi Dukung Sudewo, Bawaslu Pati Angkat Bicara

408 Singgih Tri

Mitos yang beredar selama ini, Bupati Pati selalu dijabat oleh warga Pati bagian Timur. Sebut saja nama mantan Bupati Tasiman warga Kecamatan Juwana atau Haryanto warga Kecamatan Batangan.

Namun, dengan unggulnya suara Sudewo-Chandra melalui Quick Count, lantas mematahkan mitos tersebut.

Sudewo mengatakan, kemenangannya murni kerja keras semua tim pemenangan dan simpatisan.

Baca Juga

1 tahun  lalu

Program PTSL, 31 Ribu Warga Pati Terima Sertifikat Gratis

538 Vindi Agil

Bahkan, pihaknya tidak tahu-menahu jika ada mitos berkenaan hal itu. Dia memastikan ini murni proses demokrasi.

“Saya tidak dengar kalau ada mitos seperti itu. Inilah hasil demokrasi yang kita jalankan. Saya sebagai Calon Bupati Pati yang terpilih,” ujarnya di rumahnya, Kamis (29/11/2024) malam.

Sekali lagi, Sudewo menegaskan sangat berterima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat untuk memenangkan Sudewo-Chandra.

“Kami real 54 sekian persen dengan suara 410 ribu. Kami mengucapkan terima kasih kepada pendukung yang telah berjuang all out untuk memperjuangkan saya,” jelasnya.

Sebelumnya, Calon bupati (Cabup) dan calon wakil bupati (Cawabup) Pati nomor urut 01, Sudewo dan Risma Adhi Chandra, menggelar syukuran usai unggul Quick Count (hitung cepat) dalam kontestasi Pilkada Pati 2024, Kamis (28/11/2024) malam.

Sebanyak ribuan pendukung dan simpatisan Sudewo-Chandra nampak memadati kediaman Sudewo di Desa Slungkep, Kecamatan Kayen Pati.

Dalam acara bertajuk Tasyakuran itu, warga dijamu dengan nasi hangat dan sayur daging kerbau.

Kerbau gemuk itu, sebelumnya disembelih pada siang harinya untuk dijadikan menu bersantap bersama.

Editor: Mila Candra