dirgahayu ri 80

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Selokan Dekat Ramayana Rembang

waktu baca 2 menit
Rabu, 28 Mei 2025 16:13 0 244 Supriyanto

REMBANG – Mondes.co.id | Warijan (65), seorang pria asal Desa Agungmulyo, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, ditemukan meninggal dunia dalam posisi tengkurap di tengah selokan yang terletak di sebuah gang dekat toko Ramayana Desa Tasikagung, Rembang, pada Rabu (28/5/2025) sekitar pukul 10.00 WIB.

Penemuan jasad Warijan pertama kali diketahui oleh seorang siswa SD An-Nawawiyah Tasikagung, Dica Wijaya Putra, yang kebetulan melintas di gang tersebut.

Dica yang terkejut melihat seorang pria tengkurap di selokan segera melaporkan hal ini kepada gurunya.

“Pak guru Dica Wijaya Putra lalu datang mengecek, ternyata benar ada laki-laki tua tengkurap di tengah selokan. Setelah itu, melapor ke Polsek Rembang Kota,” terang Kanit Reskrim Polsek Rembang Kota, Aiptu P. Catur.

Setelah menerima laporan, pihak kepolisian dari Polsek Rembang Kota yang dipimpin oleh Kapolsek Rembang Kota, AKP AL Sutikna, melalui Kanit Reskrim Aiptu P. Catur, segera mendatangi lokasi kejadian bersama Tim Inafis Polres Rembang untuk melakukan olah TKP.

Petugas medis juga turut serta melakukan pemeriksaan luar pada tubuh korban.

Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan fisik pada tubuh Warijan.

Aiptu Catur menambahkan bahwa berdasarkan keterangan dari anak kandung korban, diketahui bahwa Warijan memang menderita sakit.

“Menurut penjelasan anak kandung korban, korban menderita sakit. Kami simpulkan meninggalnya karena sakit,” jelas Aiptu Catur.

Penanganan Lanjut dan Informasi Keluarga

Setelah proses identifikasi dan pemeriksaan awal, jenazah Warijan kemudian dibawa ke RSUD dr. R. Soetrasno Rembang untuk penanganan lebih lanjut.

BACA JUGA :  Atlet Persani Pati Torehkan Prestasi di Kejurnas GYMNASTICS Yunior 

Menurut informasi dari pihak keluarga, Warijan selama ini memang sudah terbiasa bepergian sendiri dari Juwana ke Rembang, meskipun dalam kondisi sakit.

“Jenazah kita serahkan kepada keluarga, untuk dimakamkan,” pungkas Kanit Reskrim Aiptu P. Catur.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini