dirgahayu ri 80

Rayakan Keberkahan di Bulan Suci, Berikut Agenda Syiar Ramadan Kabupaten Pati

waktu baca 5 menit
Rabu, 20 Mar 2024 16:35 0 594 Singgih Tri

PATI – Mondes.co.id | Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pati menyelanggarakan berbagai kegiatan selama bulan Ramadan 1445 Hijriah, di antaranya Ngaji Kebangsaan Beda Agama tapi Satu Saudara, Tadarus Al Qur’an, Ngaji Bareng Ba’da Dhuhur, Peringatan Nuzulul Qur’an, Penerimaan dan Penyaluran Zakat Fitrah, serta Penyerahan Zakat serentak.

Adanya kegiatan-kegiatan tersebut tentunya dapat meningkatkan semangat kebersamaan spiritualitas dan penguatan keimanan selama Ramadan. Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Pati, Ahmad Syaiku melalui Humas Kantor Kemenag Kabupaten Pati, Athi’ Mufida mengatakan bahwa kegiatan berlangsung luring dan daring.

Seluruh pegawai di Kantor Kemenag maupun satuan kerja di seluruh Kabupaten Pati turut berpartisipasi selama acara demi acara.

“Untuk Semangat kebersamaan spiritualitas dan penguatan keimanan selama Ramadan, kami menyeenggarakan berbagai kegiatan syiar Ramadan yakni di antaranya Ngaji Kebangsaan Beda Agama tapi Satu Saudara, Tadarus Al Qur’an, Ngaji Bareng Ba’da Dhuhur, Peringatan Nuzulul Qur’an, Penerimaan dan Penyaluran Zakat Fitrah, serta Penyerahan Zakat serentak,” sebutnya saat diwawancarai Mondes.co.id, Rabu, 20 Maret 2024.

“Beberapa diselenggarakan daring dan luring, yang online pengajian Ba’da Dhuhur di jam istirahat pegawai. Kami ada di satuan kerja Kantor Urusan Agama (KUA) di 21 kecamatan, termasuk guru-guru madrasah di Pati juga kami libatkan. Pertimbangan ada yang dilakukan secara online karena faktor geografis yang luas penyelenggaraannya,” imbuh Athi’.

Berikut agenda Syiar Ramadan 1445 Hijirah di Kabupaten Pati

1. Ngaji Kebangsaan

Kagiatan tersebut diselenggarakan dengan melibatkan berbagai kalangan dari seluruh umat agama yang berbeda-beda, yakni Islam, Kristen, Katholik, Hindu, dan Budha. Ngaji kebangsaan mengusung misi ‘Beda Agama tapi Satu Saudara’. Pasalnya dengan kegiatan yang melibatkan keberagaman ini dapat mempererat tali persaudaraan dan nilai-nilai kebangsaan.

BACA JUGA :  Perencanaan Penganggaran Responsif Gender DRPPA Dimasifkan, Para Sekdes Dilibatkan

“Memperkuat hubungan antar umat beragama dan nilai-nilai kebangsaan. Kegiatan ini harapannya masyarakat saling memahami, menghargai perbedaan dan meningkatkan persaudaraan sosial,” ungkapnya.

2. Tadarus Al Qur’an

Tadarus Al Qur’an tersebut dikatakannya untuk para pegawai Kantor Kemenag Kabupaten Pati, yang mana diadakan setiap hari selama Ramadan pukul 08.00 – 08.30 WIB. Menurutnya, Tadarus Al Qur’an dapat memperkuat pemahaman terhadap kitab suci, sekaligus meningkatkan kualitas ibadah kepada Allah SWT.

“Untuk tadarus kita harap memperkuat pemahaman terhadap kitab suci dan jadi momen meningkatkan kualitas ibadah dan mempererat tali bersaudara antar umat Muslim,” kata Athi’

3. Ngaji Bareng Ba’da Dhuhur

Kegiatan ini bertempat di Mushola Al Ikhlas Kantor Kemenag Kabupaten Pati. Kegiatan ngaji bareng Kitab Nashoihul Ibad dan Washiyatul Mustofa mendatangkan pemateri dari penyuluh agama Islam. Kegiatan tersebut dapat diikuti oleh pegawai Kemenag Kabupaten Pati dan terbuka untuk masyarakat umum. Ngaji bareng tersebut dilakukan setelah jam salat dhuhur.

“Ngaji bareng berlangsung saat jam istirahat dengan pemateri dari penyuluh agama Islam, para pemuka agama, kiai di Pati. Kami pun melibatkan penyuluh KUA serta masyarakat umum dapat menyimak karena ini disiarkan Live Streaming di channel YouTube Kemenag Kabupaten Pati. Tujuannya meningkatkan pemahaman dan kecintaan terhadap Allah SWT serta meningkatkan kualitas ibadah selama Ramadan,” ucapnya.

4. Penerimaan dan Penyaluran Zakat Fitrah

Perlu diketahui, Kantor Kemenag Kabupaten Pati memfasilitasi penerimaan dan penyaluran zakat untuk menbantu masyarakat yang membutuhkan, mereka adalah mustahik. Pihaknya menerangkan bahwa adanya zakat, dapat mendorong kepedulian sosial dan keadilan pada masyarakat. Ia mengatakan, zakat bukan hanya memberikan bantuan kepada yang butuh, tetapi memberikan kesadaran akan pentingnya berbagi rezeki dan solidaritas di tengah masyarakat.

BACA JUGA :  Pondok Petilasan Saridin di Dukuh Landoh Masih Menyimpan Banyak Tanda Tanya

“Zakat semangat yang diusung untuk mendorong kepedulian sosial dan keadilan pada masyarakat. Bukan hanya memberikan bantuan ke yang membutuhkan, tetapi juga memberikan kesadaran akan pentingnya berbagi rezeki dan solidaritas sosial di tengah masyarakat,” jelasnya.

Pihaknya pun melalukan verifikasi agar dapat mengetahui prioritas penyaluran zakat secara tepat. Sehingga zakat dapat membantu memenuhi kebutuhan dasar. Penerimaan dan penyaluran zakat berlangsung dari 1 sampai 25 Ramadan.

“Tujuannya untuk memenuhi kebutuhan dasar, maka dari itu kami melakukan verifikasi. Selain fakir, miskin, yatim/piatu, dhuafa, pada ulama, dan guru agama kami alokasikan ke mereka yang mengabdi ilmu agama dan pencerahan ke masyarakat. Untuk program sosial dan pembangunan juga kami alokasikan zakat. Kami akan efektifkan untuk sejahteraan umat dan solidaritas sosial di wilayah Pati,” terang Athi’

5. Peringatan Nuzulul Qur’an

Peringatan Nuzulul Qur’an kali ini digelar oleh Kantor Kemenag Kabupaten Pati bertempat di Mushola Al Ikhlas Kantor Kemenag Kabupaten Pati. Kegiatan diadakan pada 17 Ramadan atau 28 Maret 2024 pukul 16.30-21.00 WIB.

6. Penyerahan Zakat

Perlu diinformasikan, penyerahan zakat diadakan secara serentak oleh Kemenag Republik Indonsia pada 22 Maret 2024. Nantinya, dicatat dalam MURI (penyerahan 1 juta paket).

“Pada 22 Maret 2024 akan diadakan penyerahan zakat serentak, penyerahan 1 juta paket akan dicatat di dalam MURI. Sejauh ini persiapan kami lakukan seperti perencanaan matang, koordinasi antar unit kerja, tim, infrastruktur pendukung, promosi, dan penyebaran informasi,” paparnya.

Ia menambahkan, kegiatan di Ramadan kali ini direspons antusias oleh masyarakat. Terlebih, acara demi acara menyajikan kebersamaan antar masyarakat, golongan lintas agama dan lain sebagainya. Seluruh agenda keagamaan diulas melalui media sosial serta disiarkan secara langsung di channel YouTube sehingga siapapun bisa mengaksesnya.

BACA JUGA :  Sempat Didemo Warga, Oknum Polisi Diduga Kelola Galian C Beroperasi Tanpa Perizinan

“Antusias masyarakat sangat tinggi, ada beberapa faktor yg menyebabkannya antara lain kebutuhan spiritual karena menurut mereka ibadah penuh berkah dengan mendekatkan diri ke Allah. Lalu ada pula kebersamaan yang mengeratkan hubungan antar masyarakat, dan antar pegawai lintas agama dapat berinteraksi,” bebernya.

Dirinya berharap, kegiatan syiar Ramadan dapat meningkatkan kualitas beribadah dan memperdalam keimanan. Selain itu, hubungan antar umat beragama bisa bersatu.

“Harapannya menghasilkan output ke masyarakat yang positif. Dengan kegiatan-kegiatan itu dapat membentuk dan meningkatkan kualitas ibadah, dengan pendalaman keimanan yang lebih dalam. Lalu hubungan antara umat beragama bisa bersatu,” pungkasnya.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini