PATI – Mondes.co.id | Puluhan rumah dan ruko di tepi Sungai Silugonggo tepatnya di Dukuh Guyangan, Desa Purworejo, Kecamatan Pati, Kabupaten Pati mendadak rusak.
Kerusakan setiap masing-masing bangunan berbeda, mulai dari rusak ringan hingga berat, bahkan ada bangunan yang miring nyaris ambruk.
Kades Purworejo Pati, Dwi Sumaryono mengatakan, tanah retak hingga bangunan rusak mulai terjadi pada Sabtu (7/9/2024).
Ia menduga, rusaknya puluhan bangunan itu akibat pergeseran tanah. Bahkan akibat hal itu, ada bangunan yang miring hingga 40 derajat.
“Kejadian malam Minggu saya sudah laporkan ke tingkat Puspika. Pagi tadi kita pantau kembali terjadi pergeseran tanah. Jadi tambah dalam pergeseran tanahnya,” ujarnya, Minggu (8/9/2024) sore.
Pergeseran tanah ini merupakan dampak musim kemarau.
Ia mengaku, telah melaporkan kejadian ini kepada pihak terkait seperti Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) dan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Pati.
“Kita sudah rapatkan bersama untuk segera melakukan penanganan terkait terjadinya penurunan tanah yang ada di bantaran Sungai Silugonggo,” ungkapnya.
“Ada kemungkinan karena kemarau dan air sungai menurun, akhirnya terjadi pergeseran tanah yang mengakibatkan kerusakan pada rumah di bantaran Sungai Silugonggo, terutama di Dukuh Guyangan Desa Purworejo,” imbuhnya.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar