Penemuan Mayat dalam Boks Truk di SPBU Wedarijaksa, Ini Keterangan Polisi

PATI – Mondes.co.id | Warga Desa Panggungroyom, Kecamatan Wedarijaksa, Kabupaten Pati, digegerkan dengan penemuan mayat di dalam boks truk yang terparkir di SPBU Wedarijaksa, Selasa (10/9/2024).

Kapolsek Wedarijaksa, AKP Suntoro mengatakan, korban bernama Muhammad Rifai warga Dusun Merbong, Desa Payaman RT08 RW02, Kecamatan Ngraho, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Baca Juga

2 tahun  lalu

Sejumlah Kegiatan Warnai Jumat Berkah Persit Kodim Pati

478 mondes

Ia menjelaskan, penemuan kernet meninggal di dalam boks truk itu diketahui pada pukul 09.30 WIB.

“Yang menemukan pertama kali itu rekannya, sopir truk yang bernama Ahmad Yulianto,” ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa (10/9/2024).

Kejadian bermula, ketika sopir dan kernet datang ke SPBU Wedarijaksa dengan menggunakan truk Izusu Giga atau Colt Diesel dengan nomor polisi K 1398 KS, Minggu (8/9/2024).

Baca Juga

3 bulan  lalu

Uang Palsu Terendus Beredar di Pati, Pedagang Kecil Jadi Sasaran

465 Singgih Tri

“Mereka datang ke SPBU bertujuan untuk istirahat, sambil menunggu muatan pada hari Minggu sekitar pukul 05.30 WIB,” ungkapnya.

Keduanya pun sempat mengobrol. Terakhir kali mereka berkomunikasi pada Senin (9/9/2024) sekitar pukul 22.00 WIB.

“Setelah itu, saksi beristirahat dan bangun salat tahajud sekira pukul 00.20 WIB dan kemudian tidur lagi,” sebutnya.

Setelah itu, sekitar pukul 04.00 WIB, sopir bangun untuk melaksanakan salat subuh.

Ia juga sempat menengok korban yang tergeletak di dalam box truk. Sang sopir mengira korban masih tidur.

Sopir yang dijadikan saksi itu pun bersantai mainan gawai di dalam kabin truk.

Kemudian, sekitar pukul 07.00 WIB, sopir mengambil accu di dalam truk dan memasang accu tersebut.

“Kemudian memanasi truk, tetapi korban tetap tidur. Lalu saksi membeli nasi untuk sarapan, setelah itu saksi bersantai di Masjid Panggungroyom,” ungkapnya.

Sopir pun berinisiatif membangunkan korban. Namun ia kaget lantaran korban tak kunjung bangun.

“Setelah dicek, korban ternyata sudah tidak bernafas,” sebutnya.

Ditambahkan, sopir lalu melaporkan kejadian ini kepada pihak berwajib. Pihak kepolisian kemudian mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah TKP.

“Korban diperkirakan meninggal lebih dari 12 jam. Korban kemudian dibawa ke RSUD Soewondo guna dilakukan pemeriksaan penyebab meninggalnya oleh tim medis lebih lanjut,” tandasnya.

Editor: Mila Candra