PATI – Mondes.co.id | Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kabupaten Pati menyampaikan jika material pembongkaran kios di Alun-alun Kembangjoyo masih bisa digunakan kembali untuk penataan ulang bangunan baru.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Disdagperin Kabupaten Pati, Hadi Santosa saat dikonfirmasi, Jumat (8/11/2024).
Menurut Hadi, renovasi kios di alun-alun timur itu akan menghadirkan wajah baru dan bisa menarik pengunjung dengan penambahan spot-spot. Serta material sisa kios masih bisa difungsikan kembali.
“Jadi aset pembongkaran yang masih bisa kita gunakan kurang lebih 80 persen, untuk pembangunan baru. Saya juga sudah menginstruksikan pihak rekanan pembongkaran untuk lebih hati-hati selama pengerjaan, jadi material masih bisa kembali dipergunakan,” ucapnya.
Disebutkan, material yang masih bisa digunakan meliputi tiang besi maupun atap. Kini aset sudah disimpan di Kantor Disdagperin Kabupaten Pati.
Sedangkan, untuk penggunaan kios baru, akan dimulai pendataan ulang sebanyak ratusan pedagang.
Pasalnya, selama ini lapak masih ada yang aktif digunakan maupun ada yang tidak digunakan berjualan.
“Kita akan mulai pendataan ulang 160 kios bersama dengan Paguyuban Pedagang Alun-alun Kembangjoyo. Sampai saat ini tersisa 30 kios yang aktif berjualan dan yang lainnya hanya berjualan saat kondisi ramai. Dengan pendataan baru, semua kios berjualan kembali dengan menempati lapak-lapak yang sudah disediakan,” ujar Hadi.
Selanjutnya, Disdagperin Kabupaten Pati juga sudah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pati terkait dengan pengelolaan parkir kendaraan.
Pihaknya juga melibatkan masyarakat setempat agar kondisi kenyamanan pengunjung terjamin.
“Disdagperin juga sudah berkoordinasi dengan Dishub dan Paguyuban Pati berkaitan dengan parkir. Nantinya, parkir akan kita buat on the spot, tidak seperti kemarin mau masuk sudah dikenai parkiran,” pungkasnya.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar