Masih Diminati Masyarakat untuk Pemeriksaan Kesehatan, Berikut Layanan Puskesmas Kayen

waktu baca 2 menit
Jumat, 8 Sep 2023 16:50 0 854 Singgih Tri

PATI – Mondes.co.id | Jika masyarakat Pati bagian selatan menderita penyakit dan memerlukan perawatan intensif, maka terdapat rumah sakit terdekat yang berada di Kecamatan Kayen, yakni Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kayen.

Di sana mereka bisa memperoleh penanganan dari tenaga kesehatan (nakes) yang lebih dekat dibanding harus menempuh jarak jauh ke Kota Pati.

Kendati demikian, keberadaan RSUD Kayen tak menghentikan layanan kesehatan di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kayen.

Pasalnya, keberadaan puskesmas menjadi fasilitas layanan kesehatan tingkat pertama, sebagaimana ujung tombak menjaga masyarakat agar tetap sehat.

Kepala Puskesmas Kayen, dr. Indri Kurnia Sari mengungkapkan, keberadaan Puskesmas masih sangat dibutuhkan karena terdapat integrasi layanan primer guna mendukung pemenuhan kebutuhan pasien. Ditambah, sejauh ini berbagai layanan diluncurkan oleh Puskesmas Kayen.

“Kami memiliki banyak layanan kesehatan masyarakat yang tersebar di 17 desa yang ada di kecamatan ini (Kayen),” ungkapnya kepada Mondes.co.id, Jumat, 8 September 2023.

Berbagai layanan itu antara lain, Pos Binaan Terpadu (Posbindu), Pos Layanan Terpadu (Posyandu), Kelas Ibu Hamil, Puskesmas Keliling, dan Forum Kesehatan Desa (FKD).

Pada Posbindu, pihaknya mendeteksi dini faktor risiko, konseling kesehatan, dan aktivitas bersama.

“Kami melakukan screening kesehatan mulai dari pasien masyarakat usia 15 tahun ke atas. Yang butuh pengobatan akan kami layani,” ujarnya.

Kemudian, di dalam posyandu terdapat layanan untuk balita dan lansia. Selanjutnya, Kelas Ibu Hamil yang bertujuan mengedukasi ibu-ibu berbadan dua agar dapat menjalani proses kehamilan dan persalinan dengan lancar. Serta memberikan bekal pengetahuan dasar bayi fase awal.

BACA JUGA :  Mahasiswa KKN UMK Tanam Ratusan Bibit Pohon di Desa Ngawen

“Kita datangkan ibu hamil dengan orang terdekat, mulai dari suami, ortu atau lainnya,” ungkapnya.

Puskesmas keliling ini siap melayani masyartakat di seluruh desa Kecamatan Kayen. Serta melibatkan petugas pemerintah desa (Pemdes) di dalam FKD.

Di FKD sendiri, memudahkan puskesmas memberi layanan kesehatan kepada masyarakat setempat. Sebanyak belasan petugas menjadi kepanjangan tangan Puskesmas.

“Panjang tangan puskesmas di desa adalah FKD. Mereka perwakilan kita di desa. Jadi seandainya ada wabah, pengobatan, sosualisasi, maka mereka yang handel,” ujar dr. Indri.

Dirinya mengapresiasi peranan FKD di setiap desa. Pasalnya, peranan petugasnya sangat aktif, mulai dari mengadakan senam kesehatan, Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN), Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis), dan pengobatan lainnya.

“Kami senang ada FKD, mereka sangat care pada masyarakat di desa-desa. Saat pandemi Covid-19 kemarin, mereka aktif melakukan tracing. Kemudian, kini mereka aktif malakukan PSN, Prolanis, dan lain-lain,” pungkasnya.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini