Harga Beras di Pati Melambung, Kehadiran GPM Bantu Masyarakat

waktu baca 2 menit
Senin, 8 Sep 2025 12:52 0 34 Singgih Tri

PATI – Mondes.co.id | Gerakan Pangan Murah (GPM) diyakini dapat menjadi langkah memudahkan masyarakat dalam mengakses kebutuhan pokok beras.

Pasalnya, saat ini tingginya harga berasa amat dirasakan oleh masyarakat Kabupaten Pati di tengah kondisi ekonomi yang sulit seperti ini.

Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kabupaten Pati, Bhakti Junior Isrony, harga beras Rp57.000 per 5 kilogram, dirasa memudahkan masyarakat untuk mengakses.

Oleh sebab itu, setiap GPM masyarakat selalu antusias untuk menyerbu.

“Harga beras per sak (5 kilogram) seharga Rp57.000 di GPM. Kalau harga beras per sak bisa Rp59.000 sampai Rp60.000,” sebutnya, Senin, 8 September 2025.

Sementara, Disdagperin Kabupaten Pati merilis harga beras premium di pasaran senilai Rp14.500 per kilogram dan harga beras medium di pasaran senilai Rp13.500 per kilogram.

Sedangkan, rata-rata harga beras di pasaran Rp59.000 sampai Rp60.000 per sak.

Di pihak lain, Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) Kabupaten Pati, Wahyu Setyowati menerangkan bahwa GPM berangkat dari harga beras yang mulai naik di atas Rp14.000 per kilogram.

“Gerakan Pangan Murah ini berangkat dari harga beras yang sekarang sudah melambung tinggi, yakni Rp14.000 per kilogram. Di GPM, komoditi yang dijual antara lain beras SPHP, minyak goreng, dan gula,” ungkapnya.

Perlu diketahui, stok beras tiap kecamatan ada 400 pack, stok gula tiap kecamatan ada 48 kilogram, dan stok minyak goreng tiap kecamatan 108 liter di setiap GPM.

Sebelumnya diberitakan, GPM berlangsung di Kabupaten Pati pada Sabtu, 30 Agustus 2025 di seluruh kantor kecamatan.

BACA JUGA :  Eksplorasi Kejayaan Kadipaten Parang Garudo di Masa Silam

GPM dijalankan secara saling bersinergi antara Kementerian Perdagangan Republik Indonesia (Kemendag RI), Badan Pangan Nasional (Bapanas), Badan Urusan Logistik (Bulog), dan Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) Kabupaten Pati.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini