dirgahayu ri 80

Gebyar Ekraf 2025 Trenggalek Jadi Wadah Strategis Pelaku UMKM

waktu baca 2 menit
Sabtu, 16 Agu 2025 16:54 0 30 Heru Wijaya

TRENGGALEK – Mondes.co.id | Dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia dan jelang Hari Jadi Kabupaten Trenggalek, berbagai kegiatan digelar.

Salah satunya adalah gebyar ekonomi kreatif (Ekraf) yang memang secara rutin dijadikan acara tahunan.

Dibuka oleh Wakil Bupati (Wabup) Trenggalek Syah Muhammad Natanegara bersama jajaran Forkopimda, seremoni Gebyar Ekraf tahun 2025 di Alun-alun Bumi Menak Sopal berlangsung meriah, kemarin malam.

Iringan musik serta berbagai tampilan seni budaya turut menyemarakkan acara.

Diikuti ratusan pelaku UMKM dan komunitas kreatif dari pelosok desa hingga pusat kota, berbagai inovasi serta produk industri rumahan disuguhkan secara kolektif kepada masyarakat.

Dikatakan Wabup Trenggalek bahwa kegiatan seperti ini bukan sekadar pameran semata, namun bisa menjadi perayaan ide, kolaborasi, dan semangat membangun ekonomi kerakyatan.

“Agenda Gebyar Ekraf digelar sebagai salah satu upaya mendongkrak ekonomi kreatif di tengah masyarakat. Sehingga ide cemerlang, kolaborasi menjadi semangat membangun bangsa dari bawah,” ungkap Syah Natanegara.

Senada, Kabaglog Polres Trenggalek, Kompol Suyono yang mewakili Kapolres karena ada tugas lain menambahkan jika sebagai representasi negara, Polri akan selalu mendukung program-program pemerintah. Terlebih yang memihak kepada kepentingan rakyat luas.

“Polres Trenggalek sangat mendukung kegiatan Gebyar Ekraf ini, sebab bisa menjadi salah satu sarana bagi masyarakat menampilkan produk kreatif mereka,” ujarnya.

Apalagi, sambung Kompol Suyono, para pelaku UMKM sangat antusias dalam menghasilkan karya.

Mulai dari kerajinan tangan, kuliner tradisional, fashion lokal, hingga teknologi kreatif berbasis digital.

BACA JUGA :  Upacara HUT ke-78 RI, Terus Melaju, Jaga Tren Positif Pembangunan Jepara

Itu menunjukkan keberagaman serta tingkat kreatifitas masing-masing.

“Dengan keberagaman itu, maka persaingan akan semakin sehat, selain juga bisa menjadi parameter atas eksistensi kearifan lokal yang sebenarnya tidak kalah dengan daerah lain,” imbuh Kabaglog.

Semoga dengan event ini, lanjutnya, mampu menghidupkan tangan-tangan kreatif di Bumi Menak Sopal.

Mendorong jangkauan jenjang pasar lebih luas, sekaligus membantu brand lokal lebih dikenal hingga luar daerah.

“Polri hadir bersama, sebagai bentuk support sekaligus menandai komitmen sinergi lintas sektor untuk menguatkan ekosistem ekonomi kreatif yang inklusif dan mampu bersaing di pasar global,” pungkas Kompol Suyono.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini