PATI – Mondes.co.id | Jam’iyyah Kiai Santri Pesantren Nusantara (JKSPN) optimis, jika pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Pati, Budiyono dan Novi Eko Yulianto (Budiyono-Novi) bakal memenangkan Pilkada Pati 2024.
Tidak muluk-muluk dengan target di luar nalar. Cukup 55 persen saja, yang pasti Budiyono-Novi bisa diantarkan ke kursi utama eksekutif di kabupaten berjuluk Bumi Mina Tani.
“Targetnya menang kita enggak usah muluk-muluk, 55 persen saja,” kata Ketum JKSPN, Itqonul Hakim diamini Budiyono dan Novi Eko Yulianto, Jumat (30/8/2024) dini hari.
Ia meyakini target tersebut dapat diraih, lantaran pasangan Budiyono-Novi telah mendapatkan restu ulama dan kiai untuk maju Pilkada Pati 2024.
Lebih-lebih, hanya Paslon Budiyono-Novi yang menjadi representasi dari kalangan santri.
Sehingga, Itqon mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya kalangan pesantren untuk menyumbangkan suaranya saat pesta demokrasi nanti.
“Harapannya, calon dari unsur Nahdliyin cuma sepasang ini. Seluruh warga Nahdliyin, santri, dan seluruh jaringannya bersatu untuk memenangkan agar Pati menjadi lebih baik, lebih bermartabat,” terangnya.
Itqon menegaskan, kedua calon yang lain belum bisa mewakili suara santri. Sehingga peluang pilihan untuk pasangan yang memilki background agamis dan nasionalis hanya ada pada sosok Budiyono-Novi.
“Kaum santri saya kira full tidak ada alasan untuk memilih calon yang lain, karena calon yang mewakili kaum santri cuma beliau berdua ini. Yang lain belum bisa mewakili santri, yang khas dan asli dari kalangan pesantren mereka berdua ini,” terangnya.
Ia mengaku siap mengawal agar demokrasi berjalan dengan baik dalam Pilkada Pati 2024. Sesuai undang-undang dan mekanisme yang berlaku.
“Pemilu ini kita laksanakan dengan baik, dengan jujur dan adil. Pilihan boleh berbeda, tetapi kemenangan tetap milik Pak Budiyono dan Mas Novi,” imbuhnya.
Sebelumnya, pasangan Budiyono-Novi melakukan pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pati pada menit terakhir ditutupnya pendaftaran calon kepala daerah, Kamis (29/8/2024).
Dalam pendaftaran yang cukup menggegerkan publik itu, pasangan Budiyono-Novi diusung Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Amanat Nasional (PAN).
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar