PATI-Mondes.co.id| Direktur Utama (Dirut) Persediaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Pati Jawa Tengah Bambang Soemantri nampaknya alergi dengan wartawan. Hal itu menyusul lantaran Bambang tidak mau bertemu wartawan dengan alasan akan rapat.
Bambang melalui securitynya secara terang-terangan mengaku belum bisa ditemui dengan alasan sedang rapat dan tidak bisa menentukan jadwal kembali untuk dikonfirmasi. Padahal, beberapa wartawan yang hendak melakukan konfirmasi, kepada security yang menemui siap menunggu sampai rapat itu selesai, hanya saja Dirut PDAM enggan memberikan jadwal kepada wartawan yang hendak melakukan konfirmasi.
“Pak Dirut sedang mau rapat jadi belum bisa ditemui, dan besok kembali lagi kalau pak dirut berkenan, tapi saya tidak tahu, apakah bisa atau tidak,” kata salah satu security PDAM Kamis (15/7/2021).
Sikap Dirut PDAM yang tidak mau menemui wartawan menunjukkan dirinya tertutup dan tidak ingin dikonfirmasi soal pemberitaan yang berkaitan dengan PDAM. Apalagi informasi yang hendak ditanyakan adalah soal proyek pembangunan saluran air dari PDAM yang dinilainya puluhan milyar namun dianggap gagal, lantaran belum lama dikerjakan namun sudah rusak kembali dan terjadi kebocoran di beberapa titik.
Bambang, sebagai pejabat publik dan Dirut PDAM seharusnya bisa menemui wartawan dan menjelaskan apa tujuan yang akan dikonfirmasi, apabila tidak mau maka diduga Dirut PDAM sengaja menutupi proyek PDAM yang nilainya puluhan milyar yang saat ini sedang dikerjakan.
(Hdr/Mondes)
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar