Pertanyakan Legalitas Media Online, Oknum BPD Tlogorejo Jadi Buruan Wartawan

PATI – Mondes.co.id | Oknum Ketua BPD berinisial (NS) Desa Tlogorejo, Kecamatan Jakenan, Kabupaten Pati, Jawa Tengah kini tengah diburu awak media. Pasalnya, oknum BPD tersebut mempertanyakan legalitas salah satu media online ‘Brata Pos’ yang memberitakan calon perangkat desa di Desa Tlogorejo.

Hal ini terjadi ketika oknum ketua BPD tersebut mendapat pesan WhatsApp (WA) yang dikirim Sugiarto Ketua BPD Kabupaten Pati yang berisi adanya pemberitaan beberapa media online terkait pengisian calon perangkat desa di Desa Tlogorejo yang diduga bermasalah. Lantas, oknum BPD Desa Tlogorejo membalas WA Ketua BPD Kabupaten Pati menanyakan legalitas media ‘Brata Pos’.

Baca Juga

2 tahun  lalu

Lapas Kelas IIB Pati Panen Ratusan Kilogram Ikan Lele

970 mondes

“Nuwun sewu media bratapos itu legal mboten (mohon maaf media brata pos itu legal tidak), bisa ditunjukan legalitasnya mbah? Soalnya baru tau adanya bratapos,” kata Ketua BPD Kabupaten Pati Sugiarto dengan menunjukan percakapan WA nya dengan oknum ketua BPD Tlogorejo.

Mendapat informasi tersebut, beberapa awak media dan Kabiro Pati media bratapos langsung bertandang kerumah (Ns) oknum BPD tersebut guna melakukan klarifikasi. Namun sayangnya yang bersangkutan tidak berada dirumah. Hanya ditemui mertuanya dan mengatakan jika bersangkutan pergi ke luar kota pulangnya tidak tentu.

“Baru pergi mas pak NS, kalau tidak salah sih ke Semarang dan pulangnya malam. Katanya mau membeli komputer,” ujar mertua NS.

Baca Juga

2 tahun  lalu

Banjir Juwana: Bumirejo Sempat Terendam Air Setinggi 1 Meter

1562 mondes

Sementara Winarso Kabiro Pati bratapos mengatakan, kedatangan kali ini hanya ingin mengklarifikasi terkait pernyataan oknum BPD tersebut yang seolah meragukan legalitas media bratapos. Bahkan dirinya membawa beberapa dokumen legalitas medianya. (30/3/2022).

“Wartawan saya ada yang di ragukan masalah legalnya, ya saya harus ikut mendampingi agar tidak terjadi kesalah pahaman. Media bratapos ada cetak dan online, dan sangat jelas company profilnya, bebadan hukum, bahkan sudah terdaftar di dewan pers,” ungkapnya.

Hingga berita ini terbit, NS tidak mau menemui awak media bratapos, hanya saja mengatakan jika dirinya sering pergi dan jarang dirumah. “Kulo sering kesah terus mas jarang teng griyo (saya pergi terus mas jarang dirumah), ” jawab NS oknum BPD melalui pesan WhatsApp.

(Dn/Mondes)