Foto: Kondisi banjir di Kecamatan Genuk Semarang (Mondes/Istimewa) SEMARANG – Mondes.co.id | Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Genuk, Kompol Rismanto menyampaikan terdapat 11 titik banjir yang menggenangi wilayah Kecamatan Genuk, Kota Semarang hingga saat ini, Selasa, 28 Oktober 2025.
Ia memaparkan jika banjir mencapai ketinggian bervariasi, mulai dari 20 sentimeter, bahkan ada yang sampai 1 meter.
“Melaporkan perkembangan terkini terkait titik-titik genangan air wilayah hukum (wilkum) Polsek Genuk pada hari Selasa tanggal 28 Oktober 2025, sampai dengan pukul 17.00 WIB. Adapun lokasi Mako Polsek Genuk, Kelurahan Banjardowo, Kelurahan Genuksari, Kelurahan Gebangsari, Kelurahan Penggaron Lor, Kelurahan Bangetayu Kulon, Kelurahan Sembungharjo, Kelurahan Muktiharjo Lor, Kelurahan Trimulyo, Kelurahan Terboyo Wetan, Pos Lalu Lintas (Lantas) Pertigaan Terboyo, dan depan Rumah Sakit Islam (RSI) Sultan Agung Semarang,” sebutnya.
Adapun lokasi titik-titik genangan air sebagai berikut.
1. Mako Polsek Genuk
Di dalam ruangan ketinggian air 30 sentimeter dan untuk halaman ketinggian air 50 sentimeter
2. Kelurahan Banjardowo
Jalan Raya Wolter Monginsidi genangan air 20 sentimeter
3. Kelurahan Genuksari
Sebagian besar terendam air dengan ketinggian air 30 sampai 60 sentimeter
4. Kelurahan Gebangsari
Jalan Padi Raya ketinggian air 50 sentimeter
5. Kelurahan Penggaron Lor
RW 01 dan RW 02 ketinggian air 20 sentimeter
6. Kelurahan Bangetayu Kulon
Jalan Raya Muktiharjo dan permukiman penduduk ketinggian air 20 sampai 50 sentimeter
6. Kelurahan Sembungharjo
Jalan Raya Sembungharjo – Kudu ketinggian air 25 sentimeter
Permukiman penduduk sebagian besar tergenang air dengan ketinggian 15 sampai 30 sentimeter
7. Kelurahan Muktiharjo Lor
Permukiman penduduk hampir seluruhnya tergenang air dengan ketinggian 30 sentimeter
8. Kelurahan Trimulyo
Jalan Kawasan Industri dan Jalan Kawasan Kecamatan Lama ketinggian air 40 sentimeter
Permukiman penduduk RW 03 dan RW 04 ketinggian air 10 sampai 30 sentimeter
9. Kelurahan Terboyo Wetan
Jalan Kawasan Industri Terboyo Megah ketinggian air 40 sentimeter
10. Depan Pos Lantas Pertigaan Terboyo Jalam Raya Kaligawe ketinggian air 20 sentimeter
11. Depan RSI Sultan Agung Semarang ketinggian air 90 sentimeter
Sebagai informasi, banjir terjadi karena curah hujan yang tinggi yang terjadi pada hari ini dengan durasi lama.
Akibat banjir ini, arus lalu lintas dari arah Kota Semarang menuju Kabupaten Demak jalur Pantai Utara (Pantura) tersendat.
“Penyebab terjadinya adanya genangan air di beberapa tempat di wilayah Polsek Genuk disebabkan oleh curah hujan yang deras terjadi pada hari ini, Selasa 28 Oktober 2025, yang berlangsung cukup lama. Arus lalu lintas dari arah Semarang ke Demak, sebaliknya tersendat karena banjir di sepanjang Jalan Raya Kaligawe (depan RSI Sultan Agung) dan Jalan Wolter Monginsidi Genuk arah ke Pedurungan, untuk arus lalin juga mengalami ketersendatan karena adanya genangan air,” terangnya.
Sampai saat ini cuaca terlihat mendung, namun situasi masih aman terkendali.
Kepolisian selalu standby memberikan imbauan dan pelayanan terhadap pengguna jalan yang melintas.
“Situasi sampai saat ini terpantau dalam keadaan aman dan untuk cuaca wilayah Genuk saat ini mendung. Demikian yang dapat dilaporkan, apabila ada perkembangan akan kami laporkan,” tandasnya.
Tidak ada korban jiwa dalam musibah banjir ini.
Pihak kepolisian terus melakukan pengaturan lalu lintas dan memberikan pelayanan kepada pengguna jalan maupun warga sekitar.
Pihaknya pun berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) untuk segera mengoptimalkan pompa air di Kali Babon, Kali Sringin, Kali Tenggang, dan bawah Jalan Tol Kaligawe.
Koordinasi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) dan lurah, kemudian laporan kepada pimpinan dilakukan secara berjenjang.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar