Gadis Pati Tembus Kampus Internasional Lewat Beasiswa APERTI BUMN, Kuliah Full Gratis

PATI – Mondes.co.id | Hilda Zana Yogya Nugrahaini, alumni Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Pati asal Desa Kalikalong, Kecamatan Tayu, Kabupaten Pati sukses meraih Beasiswa APERTI BUMN 2025 di Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI).

Ia mengambil jurusan Manajemen di kampus yang berafiliasi dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Baca Juga

1 bulan  lalu

Grobogan Beri Kesempatan R5 Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu

403 Singgih Tri

Sebagai informasi, Beasiswa APERTI BUMN tawarkan beberapa keunggulan utama, yaitu pembebasan biaya kuliah, pelatihan kompetensi, magang di BUMN, dan jalur masuk khusus ke perguruan tinggi.

Setelah lulus, beasiswa ini juga memberi kesempatan membangun jaringan profesional dan mempersiapkan diri berkarier di lingkungan BUMN.

Penerima beasiswa akan mendapat pembebasan biaya pendidikan selama masa studi, baik secara penuh atau sebagian, tergantung pada kebijakan kampus.

Baca Juga

9 bulan  lalu

Pemerintah Alokasikan Jutaan Dosis, Rembang Siap Vaksin PMK

237 Supriyanto

Gadis asal Bumi Mina Tani pun terpilih menjadi penerima beasiswa secara penuh di UISI.

“Penerima beasiswa akan mendapatkan pembebasan biaya pendidikan selama masa studi, baik secara 100 persen atau 50 persen, tergantung pada kebijakan universitas. Dan Alhamdulillah saya terpilih menjadi penerima beasiswa full 100 persen dari UISI,” ungkapnya dengan rasa bangga.

Kuliah dengan beasiswa menjadi impiannya ketika masih menempuh pendidikan di pondok pesantren (Ponpes).

Bahkan mimpinya menjadi siswa berprestasi telah terwujud ketika di bangku sekolah menengah.

Pencapaiannya bertahap ia raih, ketika mendapatkan beasiswa di perguruhan tinggi dengan reputasi berbasis industri yang bagus.

“Pastinya syukur Alhamdulillah, dulu waktu saya masih di pondok pesantren saya pernah menulis di buku diary saya ‘Semoga nanti aku waktu kuliah mendapatkan beasiswa dan jadi anak yang berprestasi’, Alhamdulillah doa saya itu dikabulkan oleh Allah. Ketika MTs (Madrasah Tsanawiyah) saya pernah mendapatkan beasiswa, ketika MA juga mendapatkan beasiswa, dan di jenjang perkuliahan ini Alhamdulillah saya mendapatkan beasiswa sampai lulus,” ujarnya ketika diwawancara Mondes.co.id, Jumat, 24 Oktober 2025.

Seleksi yang telah dilakukan untuk menerima beasiswa ini secara transparan dan profesional, dengan mempertimbangkan prestasi, latar belakang, dan potensi kepemimpinan para peserta.

Beasiswa ini diberikan di 6 perguruan tinggi yang berafiliasi dengan BUMN, yaitu Telkom University (Tel-U), Universitas Logistik dan Bisnis Internasional (ULBI), Institut Teknologi PLN (ITPLN), Universitas Pertamina (UPER), Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI), dan Politeknik Semen Indonesia (POLTEKSI).

“Menurut saya, Beasiswa APERTI BUMN ini sangat bagus karena memberikan kesempatan lebih luas bagi anak-anak muda untuk kuliah di kampus berkualitas. Selain itu, kita juga diberi peluang untuk magang atau bahkan bekerja di perusahaan BUMN setelah lulus. Jadi, bukan cuma sekadar kuliah, tapi juga ada dukungan untuk masa depan. Saya pribadi merasa ini program yang sangat bermanfaat dan membangkitkan semangat belajar,” urai Hilda.

Ia bangga bisa berkuliah di UISI dengan beasiswa, apalagi kampus tersebut memiliki atmosfer akademik yang memadukan integritas dan inovasi.

Dengan belajar di UISI, maka mahasiswa memiliki relasi kuat dengan BUMN, sehingga Hilda mendapat pembelajaran yang aplikatif dan relevan di UISI.

“Sebelum saya memperoleh beasiswa full dari APERTI BUMN, perjalanan yang panjang sudah saya lalui mulai dari SNBP, SNBT, SBUB Undip jalur prestasi, seleksi mandiri jalur prestasi UNNES, seleksi Beasiswa Media Edukasi Unair, seleksi Beasiswa Sobat Natuna Universitas Pertamina, saya sedih tentu, tetapi saya percaya ini bukan gagal tapi belum rezeki, dan Allah pasti sudah menyiapkan rezeki yang terbaik di depan sana. Saya sebagai hamba-Nya hanya bisa ikhtiar dan tawakal, saya tidak menyerah dan ketika saya melihat Beasiswa APERTI BUMN membuka pendaftaran seketika hati saya tergerak untuk mendaftar,” ujarnya menceritakan perjalanan semasa seleksi masuk perguruan tinggi.

Tahapan seleksi ia lalui dengan bimbingan orang-orang yang turut mendukungnya.

“Saya upload semua sertifikat kejuaraan yang saya punya, kebetulan saya juga pernah lomba di Universitas Internasional Semen Indonesia pada 2024 lalu dan mendapatkan Juara 3 Tingkat Nasional ajang Lomba M-BION ESSAY COMPETITION. Tahap demi tahap seleksi saya jalani dibimbing oleh ayah, bunda, dan guru saya bapak Qoidul Umam, hingga tibalah saat pengumuman pada awal Juli itu Allah menitipkan rezeki kepada saya yakni lolos Beasiswa APERTI BUMN 2025 di Universitas Internasional Semen Indonesia,” lanjutnya.

Di jenjang pendidikan tinggi, Hilda bertekad akan mengejar prestasi di bidang akademik dan non akademik.

Ia akan mengembangkan soft skill untuk bisa bermanfaat bagi siapapun yang menjadi bagian dirinya.

“Di lingkungan UISI, saya akan aktif dalam kegiatan organisasi, pengabdian masyarakat, dan forum-forum ilmiah. Dengan latar belakang saya di bidang public speaking, kepemudaan, dan organisasi remaja, saya siap berkontribusi sebagai mentor, duta kampus, atau perwakilan mahasiswa dalam berbagai kegiatan promosi dan edukasi,” ucap perempuan yang berbakat di dunia MC tersebut.

Ia berupaya yang terbaik menebar hal positif bagi generasi muda.

Dengan kemampuan leadership yang menjadi bekalnya, Hilda akan berusaha maksimal menjadi teladan bagi sesama.

“Saya juga ingin menciptakan wadah pengembangan diri untuk mahasiswa UISI, seperti forum diskusi literasi, kelas penguatan karakter remaja, atau pelatihan komunikasi publik, agar lebih banyak mahasiswa tumbuh menjadi pemimpin muda yang percaya diri dan berwawasan luas. Saya percaya kontribusi bukan soal posisi, tapi soal aksi. Dan ketika saya diberi kepercayaan melalui beasiswa ini, maka saya akan menjaganya dengan karya, komitmen, dan kontribusi yang nyata,” tuturnya.

Selain itu, ia akan memberikan kontribusi untuk masyarakat, sehingga dedikasi diri juga diterapkan di dalam kampus dan di luar kampus.

Ia pun bercita-cita menjadi bagian dari BUMN, sehingga ia bisa mewujudkan inovasi-inovasi di sektor manajeman dalam mewujudkan efisiensi pembangunan nasional.

“Di luar kampus, saya berharap dapat menjadi jembatan antara dunia pendidikan dan masyarakat, misalnya dengan aktif kegiatan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat desa, terutama dalam hal edukasi dan manajemen remaja. Dalam jangka panjang, saya ingin menjadi bagian dari ekosistem BUMN, baik sebagai profesional muda maupun mitra kolaboratif, memberi kontribusi dalam proyek atau inovasi yang berdampak, terutama di sektor manajemen dan logistik yang berhubungan langsung dengan rantai pasok dan efisiensi pembangunan nasional,” pungkas wanita yang pernah meraih penghargaan sebagai Duta Generasi Berencana (Genre) Kabupaten Pati.

Editor: Mila Candra