PATI – Mondes.co.id | Ucap syukur dirasakan oleh Sugiharti, seorang warga Kecamatan Batangan yang difasilitasi untuk menyekolahkan sang buah hati di Sekolah Rakyat.
“Alhamdulillah senang sekali, Sekolah Rakyat ini bisa membantu orang tua seperti saya menyekolahkan anak,” ungkapnya dengan rasa haru.
Ia bisa menyekolahkan sang anak ke-2 untuk melanjutkan jenjang pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di tahun ajaran 2025/2026 ini.
Ia berterima kasih kepada pemerintah daerah (Pemda) yang telah membuka Sekolah Rakyat untuk kalangan tidak mampu di Kabupaten Pati.
“Biar sukses nantinya, ke depannya, biar membanggakan orang tuanya,” ucap warga Desa Tompomulyo itu, kemarin.
Harapannya, program Sekolah Rakyat yang diselenggarakan oleh Kementerian Sosial (Kemensos) di Bumi Mina Tani berjalan dengan baik dan optimal.
Apalagi, Sekolah Rakyat di Kabupaten Pati ini bisa membantu anak-anak meneruskan pendidikan sebagaimana hak setiap warga negara, sehingga ke depan bisa membahagiakan kedua orang tuanya.
Senada, warga Desa Manjang, Kecamatan Jaken, Jumiyati juga senang bisa mengantarkan cucunya bersekolah.
Ia tertolong, lantaran kedua orang tua kandung sang cucu sudah tak lagi bersamanya.
Diketahui, sang ibu dari cucunya telah wafat. Sedangkan, sang ayah telah meninggalkan keluarga tersebut.
Diungkapkannya, dirinya mengetahui informasi program Sekolah Rakyat dari petugas Pogram Keluarga Harapan (PKH) setempat.
Saat itu, ia menerima sosialisasi terkait sekolah yang ditujukan bagi warga tidak mampu, hingga akhirnya ia tertarik untuk mendaftarkan cucu tercintanya itu.
“Infonya dari pengurus PKH, dan anaknya punya keinginan ke sini. Harapannya supaya bisa mengejar cita-citanya, dan cita-citanya tercapai,” urainya ketika dikonfirmasi, Selasa, 15 Juli 2025.
Sebagai informasi, Sekolah Rakyat di Kabupaten Pati menampung 100 siswa. Seluruh siswa akan mendapatkan fasilitas berupa tempat tinggal asrama.
Selain itu, ada wali asuh dan wali asrama untuk membantu mengurus para siswa/siswi ini.
Mereka senantiasa mendampingi para anak-anak yang masih memiliki semangat mengenyam bangku sekolahan.
“Terkait kehidupan asrama, siswa nanti ada pendamping dari wali asrama dan wali asuh juga. Kita sudah dapat tim untuk wali asuh dan wali asramanya,” jelas Kepala Sekolah Rakyat Kabupaten Pati, Wulan Fitriyani, kemarin.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar