dirgahayu ri 80

Tumpukan Sampah di Jembatan Gantung Babagan Menjadi Sorotan

waktu baca 2 menit
Sabtu, 14 Des 2024 15:51 0 266 Supriyanto

REMBANG – Mondes.co.id | Masalah kebersihan lingkungan kembali menjadi perhatian publik setelah ditemukannya tumpukan sampah yang menggunung di utara Jembatan Gantung penghubung Desa Babagan dan Desa Jolotundo, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang.

Kondisi ini tidak hanya mengganggu estetika lingkungan, namun juga menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan masyarakat sekitar, akibat bau tak sedap yang ditimbulkan.

Menurut informasi yang diperoleh Mondes.co.id pada Sabtu (14/12/2024), Kepala Desa Babagan, Mardiyono, mengungkapkan bahwa pihaknya telah berupaya mencegah terjadinya penumpukan sampah dengan memasang spanduk larangan membuang sampah sembarangan.

Namun, upaya tersebut tampaknya belum membuahkan hasil yang maksimal.

Berdasarkan keterangan saksi mata, pelaku pembuangan sampah biasanya melakukan aksinya pada dini hari menggunakan sepeda motor.

“Kami menduga pelaku memanfaatkan kondisi sepi di pagi hari untuk membuang sampah. Mereka mungkin mengira tidak akan tertangkap,” ungkap Mardiyono saat dikonfirmasi.

Mardiyono menambahkan, bahwa sebelumnya lokasi pembuangan sampah berada di selatan jembatan.

Namun, setelah adanya warung di sekitar lokasi tersebut, para pembuang sampah kemudian berpindah ke utara jembatan, karena dianggap lebih aman.

Menanggapi keluhan warga yang merasa terganggu oleh keberadaan sampah tersebut, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Rembang segera bertindak dengan mengirimkan tim kebersihan untuk membersihkan lokasi.

Proses pembersihan dilakukan dengan menggunakan truk pengangkut sampah.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Sampah DLH Kabupaten Rembang, Wahyudi Setiyanto, menegaskan bahwa pihaknya akan terus memantau situasi dan melakukan tindakan preventif untuk mencegah terulangnya kejadian serupa.

BACA JUGA :  Anggaran Dipangkas, Perbaikan Ruas Jalan Sulang-Sumber Jadi Prioritas

Wahyudi juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.

“Kami berharap masyarakat dapat lebih peduli terhadap lingkungan sekitar dengan tidak membuang sampah sembarangan. Mari kita bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan agar Kabupaten Rembang menjadi lebih nyaman dan sehat,” ujar Wahyudi.

Kasus penumpukan sampah di Jembatan Gantung Babagan menjadi pengingat bagi seluruh pihak akan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai pemangku kepentingan dalam pengelolaan sampah.

Dengan sinergi yang baik, diharapkan masalah sampah di Kabupaten Rembang dapat teratasi secara efektif dan berkelanjutan.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini