Sumur di Sejumlah Wilayah Pati Surut, BPBD Rutin Droping Air

waktu baca 2 menit
Senin, 12 Agu 2024 18:52 0 558 Harold

PATI – Mondes.co.id | Sebanyak 17 desa yang tersebar di 6 kecamatan wilayah Kabupaten Pati, terdampak kekeringan pada musim kemarau tahun 2024.

Kasi Kedaruratan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pati, Sutarno mengatakan, keenam kecamatan yang dimaksud yakni Kecamatan Jaken, Jakenan, Pucakwangi, Winong, Gabus, dan Tambakromo.

Berkenaan itu, BPBD Pati rutin mendistribusikan air bersih ke sejumlah daerah yang terdampak kekeringan.

Sedikitnya 12 tangki air bersih disalurkan ke wilayah yang warganya kesulitan mengakses air bersih.

“Mulai tadi pagi kita droping air ke beberapa desa. Yang mana tadi pagi mulai dari Desa Maitan Kecamatan Tambakromo, kemudian tahap kedua ini di Desa Mantingan Tengah Kecamatan Jaken,” ujar Sutarno, Senin (12/8/2024).

Abdul Latif warga Desa Mantingan, Tengah Kecamatan Jaken, mengaku tertolong dengan bantuan air bersih dari BPBD Pati.

Mengingat, sumur hingga embung di sekitar permukiman penduduk telah surut dan tak lagi mengeluarkan air.

“Sekarang itu lagi musim kemarau panjang, jadi banyak warga yang mengalami kekurangan air,” tuturnya.

Latif mengungkapkan, pemerintah desa setempat mengimbau agar warganya membuat tempat penampungan air dari terpal.

Tampungan air itu digunakan untuk menyimpan air bersih bantuan dari BPBD ataupun donatur yang datang. Lalu air tersebut diambil oleh warga sekitar.

“Warga per RT diimbau memasang terpal untuk persediaan air. Kalau sumur sudah banyak habis airnya. Embung ada Itu masih sedikit, dan itu untuk penampungan tidak boleh diambil,” jelasnya.

Editor: Mila Candra

BACA JUGA :  Jalan Prawoto-Sukolilo Rusak Parah, Viral di Medsos

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini