Uniknya Jambore Pangon Peternak di Jepara, Seperti Apa? 

JEPARA – Mondes.co.id | Tidak hanya di kegiatan kepramukaan, para peternak Jepara menggelar kegiatan unik yang dinamakan “Jambore Pangon”. Seperti apa?

Jambore Pangon ini adalah kegiatan perkemahan yang diikuti oleh para peternak dan hewan ternaknya, yang bertujuan untuk membangun kerja sama dan jejaring sosial antar peternak.

Baca Juga

3 bulan  lalu

Tim Kesehatan di Rembang Bergerak Cepat Buru Marshmallow Diduga Mengandung Babi

281 Supriyanto

Kegiatan ini diisi dengan berbagai hal menarik, seperti materi pertanian dan peternakan, inovasi dan teknologi terbaru, hingga lomba-lomba berkaitan dengan pertanian dan peternakan.

Jambore Pangon pertama kali digelar di Jepara pada September 2022 dan dihadiri oleh Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian RI.

Tahun ini kembali digelar di kawasan wisata Air Terjun Songgo Langit selama dua hari.

Baca Juga

1 tahun  lalu

Puluhan Kapal Nelayan Karimunjawa Berlindung di Sungai Bayuran, Terpaksa Hutang di Warung untuk Makan

999 Dian A.

Sebagai informasi, Jambore Pangon digelar dua tahun sekali.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Diyar Susanto, mengatakan Jambore Pangon merupakan media strategis bagi peternak di Kabupaten Jepara untuk saling bertukar informasi, membangun jejaring sosial, serta membangun kerja sama antar peternak.

“Dengan adanya interaksi dan pertukaran pengetahuan dalam kegiatan tersebut misalnya tentang penanggulangan permasalahan dalam peternak, tentunya ini kan sangat baik dan positif sekali,” tutur Diyar, Rabu (6/8/2025).

Kegiatan ini diikuti sekitar 300 peserta terdiri dari 21 kelompok sapi, tiga kelompok wanita tani, dan tiga kelompok budi daya kambing.

Ini juga menjadi ajang promosi hasil produk hewan ternak seperti susu kambing.

Dengan dilaksanakannya Jambore Pangon ini, Diyar berharap, mampu mendorong serta meningkatkan kembali, kualitas dan produktivitas ternak di Kabupaten Jepara.

“Sinergitas peternak , komunitas dan pemerintah adalah kunci keberhasilan atas tujuan yg akan dicapai bersama, dan Jepara punya keunggulan di situ,” tambahnya.

Pada kegiatan Jambore Pangon, diisi dengan berbagai lomba, seperti lari estafet dengan membawa pakan ternak (manggul suket) antarkelompok tani ternak (KTT), lomba cocoklogi peternakan, dan lomba minum susu kambing.

Adapun juara lomba manggul suket estafet diraih oleh Kelompok Tani Sido Mukti 3 (Desa Tengguli), diikuti KT Sido Mulyo (Desa Pendem) dan KT Mekarsari 2 (Desa Bucu).

Sementara itu lomba cocoklogi peternakan dimenangkan oleh KTT Kontak (Desa Plajan), kemudian KT Margo Utomo (Desa Tulakan) dan KT Guyup Rukun (Desa Sumanding).

Untuk lomba minum susu kambing, juara pertama adalah KT Banjaragung 2 (Desa Banjaragung), disusul KT Tani Mulyo (Desa Kawak) dan KTT Sido Makmur (Desa Ujungwatu).

Editor: Mila Candra