JEPARA – Mondes.co.id | Sebagai upaya untuk meningkatkan produksi perikanan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara menggelontorkan sejumlah bantuan kepada kelompok nelayan.
Bantuan diserahkan pada Senin (14/10/2024) di Pendopo R.A Kartini Jepara oleh Pj Bupati Edy Supriyanta kepada Dinas Perikanan Kabupaten Jepara.
Bantuan ini diberikan berdasarkan pengajuan proposal dari kelompok usaha pada tahun sebelumnya, yang kemudian diseleksi berdasarkan kriteria seperti keaktifan kelompok dan keberadaan usaha nyata.
Kelompok yang menerima bantuan antara lain Kelompok Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan (Poklahsar) dari Kecamatan Keling dan Donorojo.
Mereka menerima alat produksi dan tempat penyimpanan dengan total nilai Rp29,9 juta.
Selain itu, Kelompok Usaha Garam Rakyat (Kugar) dari Kecamatan Kedung mendapat bantuan berupa geoisolator senilai Rp10 juta.
Semua bantuan ini bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Jepara.
Pj Bupati Jepara berpesan agar kelompok usaha memprioritaskan penggunaan bahan baku lokal, terutama bandeng dari Jepara, guna menggerakkan perekonomian perikanan daerah.
“Dengan menggunakan bahan dasar lokal, kita bisa menghidupkan perekonomian perikanan Jepara,” ujarnya.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Jepara, Farikhah Elida, berharap dengan adanya bantuan ini, Poklahsar dapat meningkatkan produksi dan kualitas hasil olahan mereka serta memberikan dampak positif bagi kelompok lainnya.
“Bantuan ini harus dimanfaatkan dan dijaga dengan baik, serta tidak dialihkan kepada pihak lain,” tegasnya.
Pada tahun 2023, produksi ikan segar yang diolah di Jepara tercatat mencapai 19.401.125 kilogram, dengan hasil olahan sebesar 11.446.189 kilogram.
“Dengan bantuan ini, diharapkan angka produksi akan terus meningkat, baik dari segi jumlah maupun kualitasnya,” katanya.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar