Tidak Harus Mahal, Ini Wisata Alam di Jepara yang Perlu Dijajal
JEPARA – Mondes.co.id | Bagi para pecinta wisata, traveling tidak selamanya harus mahal. Beberapa tempat di Kabupaten Jepara menyediakan banyak destinasi wisata yang sangat ramah di kantong. Salah satunya yaitu, Wisata Kali Bening.
Kali Bening di kalangan masyarakat Kota Ukir sudah cukup populer. Namun bagi, masyarakat luar Jepara masih cukup asing didengar. Namanya pun belum setenar Pantai Kartini maupun Pantai Bandengan, atau bahkan wisata bahari Karimunjawa.
Meski begitu, potensi destinasi yang ditawarkan tempat berpelesir satu ini tidak kalah dengan obyek wisata yang ada di kabupaten berjuluk Bumi Kartini lainnya.
Wisata alam ini berada di Dukuh Krebu RT 32 RW 5 Desa Tanjung, Kecamatan Pakis Aji. Lokasinya berada di lereng Gunung Muria.
Untuk menjangkau lokasi ini, wistawan harus menempuh perjalanan naik turun. Namun jangan salah, selama perjalanan kita akan ditawarkan keindahan alam pedesaan.
Tentu saja sampai di lokasi, lelah yang dirasakan selama perjalanan bakal terbayar. Apalagi kita bisa rileks dengan bermain air tepat di bawah air terjun Kali Bening.
Sesuai dengan namanya “Kali Bening”, sungai yang mengalir di kali jernih sangat bersih. Karena memang berasal dari pegunungan muria yang masih belum tercemar. Jika musim penghujan seperti sekarang air terjun yang sangat deras menambah daya tarik tersendiri.
Agung (25), warga Jepara menyempatkan satu hari dalam sebulan untuk berwisata. Kebetulan, mencoba wisata alam Kali Bening pada Sabtu 4 Maret 2023.
“Jaraknya tidak terlalu jauh. Sebanding dengan kepuasan yang didapat di sini,” ungkap Agung.
Agung pergi bersama teman temannya. Mereka memilih Kali Bening, dikarenakan pepohonan rindang yang menghampar. Selain itu, juga pemandian serta guyuran air terjun turut menghiasinya.
“Kami merasa bahagia, karena udara sejuk dan pemandangan hijaunya,” ujarnya.
Pengelola Desa Wisata Tanjung yang bertajuk Kalibening, Raka mengatakan, setiap hari terjadi lalu lalang wisatawan di Kalibening. Cukup bertarif Rp5 ribu per orang, sehingga wajar objek satu ini menyedot hingga ratusan pengunjung sewaktu weekend.
“Apabila weekday, antara 40 sampai 50 orang. Jika weekend, tembus 100 sampai 300 pengunjung. Tergantung cuaca, saat hujan menjadi hambatan tersendiri bagi pelancong, jadinya okupansi pengunjung turun,” terang Raka.
Menurutnya, keunggulan wisata yang berlokasi di Desa Tanjung, ini adalah alam yang hijau dan kolam tanpa kaporit. Ditambah, hadirnya warung yang berjajar, menyajikan hidangan hangat.
“Nomor satu kalau soal kolam, karena tanpa kaporit. Jadinya alami dan tidak menyebabkan iritasi kulit. Belum lagi pemandangan hijau, Bangsri lokasinya,” tandas dia.
Di sisi lain, pihaknya menyayangkan kekurangan Wisata Kalibening, di antaranya berupa akses jalan yang sempit, jurang di tepi kanan dan kiri, serta kondisi hujan yang memperburuk medan menuju lokasi wisata. Bagi wisatawan yang ingin menjajal, bisa mencoba wisata alam ini. (Ar/Dr)
Pos terkait
BERITA TERBARU LAINNYA
Tidak ada komentar