TGX PKK EXPO 2025, Terobosan Pemberdayaan Perempuan hingga Pesantren di Trenggalek
Foto: Pamflet Gelaran TGX PKK EXPO 2025 di halaman pendopo Trenggalek (Mondes/Her) TRENGGALEK – Mondes.co.id | Tim Penggerak PKK Kabupaten Trenggalek gelar TGX PKK Expo 2025.
Event skala besar ini digagas oleh Novita Hardini, istri Bupati Trenggalek yang sekaligus juga salah anggota DPR RI.
Seremoni pembukaan di halaman Pendopo Manggala Praja berlangsung meriah, dihadiri ribuan peserta dari berbagai kalangan, Sabtu, 6 Desember 2025.
Mulai kader PKK, pelaku UMKM, penggerak pesantren, hingga komunitas rentan, maupun warga sekitar.
Dikonfirmasi awak media, Novita Hardini menegaskan bahwa pemberdayaan keluarga melalui peran ibu-ibu sangat penting.
Mereka merupakan kunci dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Mendukung hal tersebut, melalui berbagai program strategis dari Pokja I hingga Pokja IV, PKK Trenggalek ingin membuktikan itu.
“Bahwa perempuan mampu menjadi motor perubahan di bidang pendidikan keluarga, ekonomi, kesehatan, lingkungan, hingga politik,” sebut Novita.
Lebih lanjut, Ketua TP PKK Trenggalek ini menambahkan, dari 1.050 perempuan Trenggalek, telah dinyatakan naik level.
Melalui pendampingan Uprintis Indonesia di 14 kecamatan dan seluruh Kabupaten di dapil 7 Jawa Timur, menjadi wirausaha baru.
Sementara itu, untuk Pokja II menginisiasi Lomba Vlog Promosi Produk UMKM di TGX PKK Expo.
Nantinya, digunakan sebagai sarana branding dan pemasaran digital.
Sehingga produk-produk UMKM semakin berkembang untuk mampu bersaing di pasaran, demi meningkatkan pendapatan keluarga.
“Pokja III, menggelar Lomba PAMAN PIRT untuk menilai kelayakan izin edar hingga kualitas pangan. Dari 28 peserta, terpilih 10 besar terbaik. Ini akan menjadi motivasi bagi pelaku usaha dalam mematuhi standar PIRT,” imbuhnya.
Untuk Pokja IV, masih kata Novita, menghadirkan program Pesantren Sehat yang dijadikan ajang pembinaan berkelanjutan.
Melibatkan 10 pesantren, melalui sejumlah parameter seleksi.
Di antaranya, profiling, presentasi daring serta verifikasi lapangan, di mana lima pesantren terbaik akan mendapatkan pendampingan intensif.
“Program ini dimaksudkan sebagai upaya mendorong budaya hidup bersih dan sehat bagi santri,” ujar politisi PDIP ini.
Dirinya juga menyampaikan, TGX PKK Expo 2025 adalah inisiasi inovatif yang menghadirkan lomba, bazar, edukasi, apresiasi, bukan hanya perayaan kreativitas kader (PKK) seluruh desa di Trenggalek.
Namun, langkah nyata menggerakkan roda perekonomian daerah, salah satu realisasinya dengan kontribusi PKK (satu kader wajib belanja UMKM minimal 1 produk).
Sekaligus sebagai ruang besar untuk memamerkan inovasi, kreativitas, dan dedikasi kader PKK Trenggalek.
“TGX PKK Expo adalah wujud cinta kami kepada masyarakat. Perempuan Trenggalek harus menjadi yang terbaik, kuat, mandiri, kreatif serta mampu memberi dampak nyata bagi keluarga dan daerahnya,” harapnya.
Editor: Mila Candra
Pos terkait
BERITA TERBARU LAINNYA
Tidak ada komentar