Si Gemati, Peduli Lansia di Rembang

waktu baca 2 menit
Kamis, 17 Okt 2024 15:11 0 361 Supriyanto

REMBANG – Mondes.co.id | Dalam upaya meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup para kaum lanjut usia (lansia), Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah (Dinsos Jateng) mengajak seluruh elemen masyarakat lebih peduli, khususnya pada mereka yang terlantar.

Ajakan ini disampaikan langsung oleh Kepala Dinsos Jateng, Imam Maskur saat peluncuran program Sinergitas Masyarakat Peduli Panti (Si Gemati) di Rembang, kemarin.

Program Si Gemati, yang digagas oleh Panti Pelayanan Sosial Lanjut Usia (PPSLU) Turusgede Rembang, bertujuan untuk menjalin sinergi antara panti dengan masyarakat dalam memberikan perhatian lebih kepada para lansia.

Melalui program ini, diharapkan dapat mengurangi rasa jenuh dan kesepian yang seringkali dialami oleh lansia yang tinggal di panti.

“Lansia ini membutuhkan perhatian lebih, tidak hanya dari pemerintah, tetapi juga dari masyarakat. Dengan adanya program Si Gemati, kita berharap dapat meningkatkan kualitas hidup mereka,” ujar Imam Maskur.

Menurut data yang disampaikan oleh Kepala Dinsos Jateng, saat ini terdapat sekitar 1.260 lansia yang dirawat di panti-panti milik Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Jumlah ini menunjukkan tingginya kebutuhan akan perhatian dan perawatan bagi para lansia di Jawa Tengah.

“Kami menyadari bahwa panti bukanlah tempat yang ideal bagi lansia. Oleh karena itu, kami terus berupaya untuk memperkuat jaringan keluarga dan masyarakat dalam memberikan perawatan bagi lansia,” tambah Imam Maskur.

Imam Maskur juga menekankan bahwa panti seharusnya menjadi opsi terakhir bagi para lansia terlantar. Selama masih ada keluarga atau masyarakat yang mampu merawat, lansia sebaiknya tetap berada dalam lingkungan keluarga.

BACA JUGA :  Peringati Kenaikan Yesus Kristus, Ini Pesan Penting bagi Umat Kristen di Pati

“Kami berharap masyarakat dapat memberikan tempat tinggal dan perawatan yang layak bagi para lansia di lingkungannya masing-masing. Panti hanya sebagai tempat perlindungan terakhir jika tidak ada pilihan lain,” tegasnya.

Bupati Rembang, Abdul Hafidz, yang turut hadir dalam acara peluncuran program Si Gemati, memberikan apresiasi atas inisiatif yang dilakukan oleh Dinsos Jateng dan PPSLU Turusgede.

“Program Si Gemati ini sangat baik dan perlu didukung oleh semua pihak. Saya berharap masyarakat Rembang dapat ikut berpartisipasi dalam memberikan bantuan kepada para lansia di panti,” ujar Hafidz.

Pemerintah telah menyediakan berbagai fasilitas bagi para lansia yang tinggal di panti, mulai dari tempat tinggal yang layak, makanan bergizi, pakaian, hingga pelatihan keterampilan. Namun, Hafidz berharap agar masih ada ruang bagi masyarakat untuk memberikan perhatian lebih kepada para lansia.

“Saya yakin jika kita semua bersatu, kita dapat memberikan kehidupan yang lebih baik bagi para lansia di Rembang,” pungkasnya.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini