Segini Kenaikan Harga Cabai dan Bawang di Wilayah Pati

waktu baca 2 menit
Jumat, 29 Mar 2024 15:33 0 863 Eko Susanto

PATI – Mondes.co.id | Saat ini di Kabupaten Pati, harga cabai merah keriting dan bawang merah lokal merangkak naik. Pantauan berdasarkan data dari data Dinas Perdangan dan Perindustrian (Disdagperin), Jumat (29/3/2024).

Sebelumnya, pada tanggal 28 Maret 2024, harga cabai merah keriting Rp25.000 sekarang menjadi Rp26.000, mengalami perubahan Rp1000. Lalu diikuti bawang merah lokal Rp27.000 menjadi Rp28.000 dengan kenaikan Rp1000.

Hadi Santosa Kepala Disdagperin menyampaikan, perubahan harga disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu karena meningkatnya kebutuhan masyarakat.

Selain itu, sebagian besar penjual mendatangkan dari daerah lain, yang menyebabkan bertambahnya biaya produksi.

“Harga cabai fluktuatif, sebagian besar cabai didatangkan dari daerah lain. Perubahan harga akibat jumlah produksi, biaya distribusi, dan konsumsi masyarakat,” ungkapnya.

Berikut beberapa harga Bahan Pokok dilansir dari data Disdagperin 28 Maret 2024 :

– Beras IR 64 premium Rp15.500 /kg

– Beras IR 64 medium Rp14.000 /kg

– Gula pasir Rp17.000 /kg

– Minyak Goreng tanpa merk Rp15.000 /kg

– Ayam Brolier Rp40.000 /kg

– Telur Ras Rp30.000 /kg

– Tomat Rp16.000 /kg

– Rawit Merah Rp35.000 /kg

– Bawang Putih Chou Rp36.000 /kg

– Garam Halus Rp10.000 /kg

Perubahan harga bahan pokok di Kabupaten Pati saat ini masih relatif stabil, akan tetapi kemungkinan, menjelang Idulfitri nanti akan mengalami kenaikan harga.

Biasanya, hal tersebut dipicu dari pola  pembeli lalu diikuti penjual maupun produsen.

Ia menyampaikan, berdasarkan hasil pantauan harga pasar wilayah Pati saat ini masih tergolong stabil. Namun perkiraannya menjelang lebaran nanti beberapa komoditas akan mengalami kenaikan harga.

BACA JUGA :  Menikmati Hidangan Laut dengan Pemandangan Pulau Mandalika

“Harga sembako pada minggu ini relatif stabil, namun diperkirakan akan mengalami kenaikan beberapa komoditas menjelang lebaran, telur, daging, gula, minyak goreng,”tutupnya.

Editor: Mila Candra

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA

Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini