Segera Dimulai, Operasi Keselamatan Semeru 2024 Sasar Sejumlah Pelanggaran Lalu Lintas
Foto: Kapolres Trenggalek, AKBP Gathut Bowo Supriyono menyematkan pita kepada salah satu anggota Polisi Militer sebagai tanda dimulainya Operasi Keselamatan Semeru 2024 dalam Apel. Gelar Pasukan di Halaman Mapolres. Sabtu, 2 Maret 2024 (Mondes/her) TRENGGALEK – Mondes.co.id | Beberapa hari ke depan, Polres Trenggalek resmi menggelar Operasi Keselamatan Semeru 2024. Hal ini ditandai dengan penyematan pita operasi dalam apel gelar pasukan di halaman Mapolres Trenggalek.
Apel gelar pasukan ini diikuti oleh ratusan personel gabungan dari TNI, Polri, Dishub, Satpol PP, driver ojek online, hingga mahasiswa dan pelajar.
Bertindak selaku pimpinan apel adalah Kapolres Trenggalek AKBP Gathut Bowo Supriyono, dan Komandan Kodim 0806 Letkol Czi Yudo Aji Susanto. Perwira apel dipercayakan kepada Kasatlantas AKP Mulyani.
Dalam sambutan Kapolda Jatim yang dibacakan oleh Kabpolres menegaskan, realita berlalu lintas masih belum bisa berjalan sesuai dengan ekspektasi yang diharapkan.
Pada tahun 2023, di Jawa Timur mengalami peningkatan pelanggaran sebesar 13.853 % dibanding tahun 2022.
Jenis pelanggaran yang dilakukan, melibatkan 14.292 pelanggar tidak memakai helm dan 719 pelanggar melakukan perbuatan melawan arah.
Dominasi korban kecelakaan lalu lintas paling banyak yaitu usia milenial atau kelompok Pelajar, mahasiswa, dan atau pekerja muda.
Oleh karena itu, dalam rangka cipta kondisi Kamseltibcarlantas menjelang Idulfitri 1445 h/2024, maka Polda Jatim beserta jajaran yang didukung oleh instansi terkait melaksanakan Operasi Keselamatan Semeru 2024 dengan mengedepankan kegiatan edukatif dan persuasif serta humanis.
“Operasi keselamatan ini akan dilaksanakan selama 14 hari mulai tanggal 4 sampai dengan 17 Maret 2024,” sebut Kapolres Trenggalek.
Dirinya menekankan, agar dalam Operasi ini lebih memasifkan kegiatan edukasi Kamseltibcarlantas kepada masyarakat secara intens, khususnya kepada kaum milenial. Sehingga dapat menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas.
Kemudian, saat pelaksanaan operasi agar dikedepankan kegiatan preemtif dan preventif secara edukatif dan humanis, sehingga dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap polri. Sekaligus meningkatkan kewaspadaan, guna antisipasi adanya aksi teror dari pihak yang tidak bertanggung jawab
“Laksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab agar Polri yang Presisi bisa terwujud,” tegasnya.
Sebagai informasi, dalam Operasi Keselamatan Semeru 2024 ini, Polres Trenggalek melibatkan sedikitnya 65 personel yang terbagi dalam beberapa satuan tugas atau Satgas antara lain, Satgas Deteksi, Preemtif, Preventif, Gakkum dan Banops.
Adapun target prioritas operasi keselamatan semeru 2024 antara lain, penggunaan helm SNI, melawan arus, penggunaan HP saat berkendara, berkendara di bawah pengaruh alkohol maupun Narkoba, melebihi batas kecepatan, berkendara di bawah umur, penggunaan knalpot tidak sesuai spesifikasi teknis, dan balap liar.
Editor: Mila Candra
Pos terkait
BERITA TERBARU LAINNYA
Tidak ada komentar