SDN 02 Dukuhseti Ditanami Pisang, Ganggu Ujian Akhir Sekolah

PATI – Mondes.co.id | Belasan bibit pohon pisang masih terlihat ditanam di halaman SDN 02 Dukuhseti, Kabupaten Pati, Selasa sore, 9 Mei 2023. Ironisnya, penanaman pohon pisang ini dilakukan saat siswa Kelas VI sedang menjalani ujian akhir sekolah.

Endah Krismiati, Kepala SDN 2 Dukuhseti menjelaskan, penanaman pohon pisang ini merupakan kali kedua yang dilakukan oleh pihak Sunari. Sebelumnya, penanaman pohon pisang tersebut dilakukan pada November 2022 lalu.

Baca Juga

2 minggu  lalu

PSI Pati dan Relawan Jokowi Plat K Bagikan Ribuan Paket Daging Kurban di Jambean Kidul 

199 Vindi Agil

“Hari ini, anak-anak sedang menempuh ujian sekolah hari terakhir. Dengan kejadian penanaman pohon pisang ini, jelas sangat menggangu aktivitas belajar siswa,” ujar Endah.

Dijelaskan juga, kejadian ini sudah kali kedua. Setelah adanya penyegelan pintu masuk SD dan kantor Desa Dukuhseti dan penanaman pohon pisang pada November 2022 lalu.

“Saat itu sudah ada mediasi dari pemerintah. Suasananya sudah kondusif. Tahu-tahu kemarin sore itu ada penanaman pohon pisang. Saya kaget sekali dan sangat prihatin sekali dengan apa yang dilakukan dengan Pak Lek Sunari,” sambung Endah.

Baca Juga

3 minggu  lalu

Operasi Aman Candi di Jateng, 916 Preman Disikat

147 Harold

Menurutnya, area yang ditanami pohon pisang tersebut merupakan fasilitas umum untuk pendidikan anak-anak sekolah.

“Harapannya pemerintah dalam hal ini Dinas Pendidikan bisa menyelesaikan masalah ini secepatnya. Saya kemarin juga telah melaporkan ke Pak Bambang, Korwil Dukuhseti. Dan Pak Bambang sudah melaporkan ke dinas,” urainya.

Saat ini, pihaknya hanya bisa menunggu upayan penyelesaian dari Dinas Pendidikan. Ia pun mendapatkan informasi, bahwa Disdik juga sudah melaporkan ke Pj Bupati Pati.

Saat pantauan di lokasi, sekitar pukul 10.00 WIB, beberapa pohon pisang yang berada di halaman sekolah tampak roboh. Setelah siswa yang usai mengikuti ujian sekolah bermain-main dengan pohon pisang yang baru ditanam itu.

Diketahui, pada Senin sore, 8 Mei 2023, sekolah tersebut kembali ditanami pohon pisang oleh keluarga Sunari. Yang bersangkutan, mengklaim lahan sekolahan merupakan milik Sunari. (Ed/Dr)