SD Muhammadiyah Kedungwinong Sukolilo Libatkan Damkar Saat MPLS

PATI – Mondes.co.id | Sekolah Dasar (SD) Muhammadiyah Kedungwinong Sukolilo menggelar agenda Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) dengan meriah sejak Senin (14/7/2025) lalu hingga kini.

Pada hari ke-4, Kamis (17/7/2025), pihak panitia mendatangkan petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Pati untuk pengenalan profesi kepada anak didik.

Menurut Kepala SD Muhammadiyah Kedungwinong Sukolilo, Izzatul Ulya, kegiatan edukasi pemadam kebakaran bertujuan agar siswa/siswi lebih mengenal profesi Damkar.

Selain itu, juga agar mereka mengetahui tanggung jawab pekerjaan seorang petugas Damkar.

Kemudian, siswa/siswi juga dipahamkan mengenai alat dan cara penggunaannya.

Baca Juga

8 bulan  lalu

Anggaran Dipangkas, Perbaikan Ruas Jalan Sulang-Sumber Jadi Prioritas

1152 Supriyanto

“Kami mengadakan kegiatan edukasi pemadam kebakaran oleh petugas Damkar Kabupaten Pati untuk pengenalan profesi. Anak-anak memahami tugas-tugasnya dan menghargai peran mereka dalam masyarakat,” ucapnya kepada Mondes.co.id, hari ini.

Dalam acara itu, petugas Damkar Kabupaten Pati memberi sosialisasi tentang cara mencegah kebakaran.

Siswa pun diajarkan mengidentifikasi benda berbahaya yang bisa memicu timbulnya kebakaran, mulai dari korek api, lilin, dan kabel listrik yang rusak.

Terpantau, petugas menyampaikan materi dengan interaktif disertai dengan memperlihatkan keberadaan alat, seragam, bahkan armada truk yang dibawa ke hadapan murid-murid.

“Adanya Damkar, penyuluhan tentang cara mencegah kebakaran di rumah dan sekolah, siswa diajarkan mengidentifikasi benda berbahaya, sekaligus mengedukasi penyebab maupun mencegah terjadinya kebakaran. Para petugas pun menjelaskan tugas mereka, memperlihatkan seragam, peralatan, dan mobil Damkar,” jelas kepala sekolah.

Ia menambahkan, seluruh siswa riang gembira mengikuti penyuluhan dari Damkar.

Bahkan, acara diselingi dengan penyemprotan air dari selang petugas ke hadapan para siswa.

Antusiasme siswa tampak tinggi ketika bersinggungan dengan hal-hal seputar pekerjaan Damkar.

Mereka mencoba memegang selang air dan dilatih untuk berani dan waspada terhadap keselamatan mereka.

“Anak-anak terlihat senang dan bahagia saat disemprot air, banyak yang berebut ingin mencoba pegang selang air Damkar. Kegiatan semprot air bersama Damkar bertujuan membuat anak-anak lebih dekat dengan petugas Damkar, melatih keberanian, kerja sama, dan rasa senang belajar tentang keselamatan,” ungkap Ulya.

Diketahui, jumlah siswa baru SD Muhammadiyah Kedungwinong Sukolilo sebanyak 19 anak.

Pada acara ini, siswa dari kelas I hingga VI berkesempatan untuk ikut memeriahkan acara bersama petugas berbaju biru itu.

Selain berkaitan dengan profesi, pelajaran yang dipetik dari kehadiran petugas Damkar yaitu wawasan tentang keselamatan.

Pasalnya, ilmu tersebut melatih rasa berani dan tanggung jawab. Siswa pun dapat memperoleh pengalaman belajar yang berharga.

“Agar anak mengetahui pengetahuan tentang keselamatan, mengenal profesi Damkar lebih dekat, melatih keberanian dan tanggung jawab siswa juga. Tentunya memberikan pengalaman belajar yang berharga dan menyenangkan pada siswa, sehingga mereka tidak hanya belajar tentang teori, tetapi juga praktik langsung dengan penuh keceriaan,” pungkasnya.

Editor: Mila Candra