PATI – Mondes.co.id | Hari ini, Jumat (5/7/2024), Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Pati periode 2024-2029 dikukuhkan, berlangsung di Pendopo Kantor Bupati Pati.
Pada kesempatan itu, Ketua FKUB Kabupaten Pati periode 2024-2029, KH Ahmad Manhajussidad menyampaikan jika peran serta FKUB akan senantiasa membersamai Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati dalam menjadi garda terdepan kerukunan seluruh umat beragama di Bumi Mina Tani.
Pihaknya juga berkomitmen menjalankan tanggung jawab merangkul seluruh pemuluk agama di Kabupaten Pati.
“Alhamdulillah, pengurus FKUB Pati 2024-2029 telah dikukuhkan oleh Penjabat (Pj) Bupati Pati, maka otomatis langkah harus dilakukan menyukseskan program FKUB membantu Pemkab Pati dalam hal kerukunan umat beragama, Insya Allah akan kita lakukan bersama,” ungkapnya dalam menyampaikan sambutan.
Ia menyampaikan rasa terima kasih kepada jajaran Pemkab Pati yang telah mengukuhkan pengurus FKUB di periode baru. Dengan ini ia menegaskan akan berkomitmen merangkul seluruh umat beragama di Bumi Mina Tani.
“Segenap tamu undangan yang saya hormati, tanggung jawab FKUB memang berat, yakni merangkul umat beragama seluruh Pati. Namun, kami yakin hal itu akan berjalan optimal karena pengurus kami terdiri dari tokoh-tokoh besar milai dari Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), KH. Abdul Karim Kabupaten Pati, Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pati, KH. Yusuf Hasyim, Ketua Pengurus Daerah Muhammadiyah Kabupaten Pati, Muhammad Lukman, sejumlah pendeta dan tokoh-tokoh agama lainnya,” sebutnya.
Perlu diketahui, re-organisasi FKUB Kabupaten Pati berjalan dengan baik, terdapat 17 pengurus baru yang ada di dalamnya. Di samping itu, pengukuhan Ketua FKUB Kabupaten Pati yang baru ini menggantikan ketua terdahulu, KH. Ahmad Khoiron yang telah meninggal dunia.
Sehingga, dalam momentum itu, KH Ahmad Manhajussidad mengajak para hadirin mendoakan agar eks ketua FKUB diterima di sisi Allah SWT.
Menurutnya, moderasi adalah simbol syiar dari FKUB, sehingga mampu menepis paham-paham fanatisme yang ada saat ini. Hal ini dibuktikan dengan mampunya FKUB mewujudkan keberagaman.
“Moderasi adalah syiar simbol yang utama FKUB sendiri,” tegasnya.
Berbagai pencapaian telah dilakukan oleh FKUB selama hadir di Kabupaten Pati. FKUB telah mampu merukunkan umat beragama dan mendorong penerbitannya surat izin pendirian rumah ibadah.
“Banyak perjuangan kami, kami mohon dukungannya supaya 2024 bisa berjalan sebaik-baiknya. Dan saya ucapkan selamat kepada jajaran FKUB yang baru, semoga yang senior akan senantiasa memberikan bimbingan,” tutupnya.
Editor: Mila Candra
Anda tidak dapat menyalin konten halaman ini
Tidak ada komentar